Bisnis.com, Jakarta -- Pusat Dokumentasi Arsitektur bekerjasama dengan arsitek Avianti Armand dan Setiadi Sopandi meluncurkan museum virtual arsitektur Indonesia lewat situs arsitekturindonesia.org.
Situs tersebut berisi informasi tentang arsip-arsip arsitektur Indonesia seperti dokumen-dokumen karya para arsitek, tokoh, maupun wacana arsitektur Indonesia jelang masa kemerdekaan.
Selain menyajikan informasi, sejumlah arsitek yang terlibat dalam inisiatif tersebut juga akan melakukan penelitian, penulisan, pelatihan dan pameran berkaitan dengan koleksi arsip tersebut.
"Informasi arsip yang kami temukan tentu sangat berguna bagi perkembangan arsitektur Indonesia ke depannya," kata Avianti saat peluncuran di Galeri Nasional Indonesia, Jakarta, Senin (6/3/2017).
Arsitekturindonesia.org merupakan entitas yang bernaung di bawah Pusat Dokumentasi Arsitektur. Secara organisasi, museum virtual ini dijalankan oleh dewan kurator yang terdiri atas Avianti Armand, Setiadi Sopiandi, Nadia Purwesti, dan Febriyanti Suryaningsih.
Saat ini museum virtual tersebut memiliki sejumlah koleksi seperti koleksi Tropicality Revisted (Robin Hartanto, Avianti Armand, Setiadi Sopandi), koleksi Friedrich Silaban, dan koleksi Rumah Asuh (Yori Antar).