Bisnis.com, JAKARTA – PT XL Axiata Tbk melakukan uji coba teknologi terbaru bernama LTE-Advanced License Assisted Access (LAA) bekerjasama dengan perusahaa penyedia teknologi jaringan dari Swedia yakni, Ericsson.
Dari keterangan pers yang diterima Bisnis, Technology LTE-Advanced LAA merupakan perkembangan teknologi LTE-A yang menggabungkan frekuensi dari licensed band 900 MHz, 1.800 MHz, 2.100 MHz, dengan frekuensi un-licensed di 5 GHz bisa digunakan secara bersama dengan pelayanan WiFi.
Kegunaan teknologi ini untuk meningkatkan kecepatan menjadi lebih maksimum sampai dengan 300 Mbps dan memberikan kapasitas LTE menjadi lebih besar yaitu dari 150 Mbps menjadi 300 Mbps. Teknologi ini sendiri masih baru dalam stadarisasi 3GPP karena ketersediaan BTS yang mendukung LTE-LAA dari Ericsson seperti RBS 6402 akan tersedia secara komersial pada kuartal I/2016.
Sementara, terminal untuk pelanggan baru akan tersedia sekitar pertengahan 2016. Chief Service Management Officer XL Yessie D. Yosetya mengatakan layanan ini akan menjadi sarana bagi akses ke berbagai jenis layanan data secara prima, terutama layanan video dengan kapasitas besar. “Prediksi kami, akses ke layanan video akan semakin meningkat, dan kita sepakan bahwa semakin baik kualitas layanan 4G,” kata dia di sela peluncuran teknologi itu di Jakarta, Jumat (6/11/2015).