Bisnis.com, JAKARTA – Microsoft menunda jadwal peluncuran konsol game Xbox One di China, dari yang semestinya Selasa (23/9/2014), menjadi akhir tahun 2014.
Pernyataan ini diumumkan Microsoft pada Minggu (21/9/2014) sebagaimana dilansir Reuters, tetapi tidak menjelaskan alasan pengunduran tersebut.
Penundaan ini menjadi rangkaian episode buruk Microsoft di China yang tengah diselidiki terkait pelanggaran anti-trust atas Windows dan Microsoft Office.
Pada awal 2014 Pemerintah China mencabut larangan tahun 2000 mengenai konsol game. Microsoft juga telah mencapai kesepakatan dengan BesTV New Media, penyedia layanan TV Internet China, untuk membentuk usaha patungan di Shanghai.
Nantinya, fabrikasi per unit Xbox One yang dilengkapi sistem deteksi Kinect akan menelan 4.300 yuan (US$700) dan 3.700 yuan (US$602,37) tanpa Kinect.
China merupakan pasar game terbesar ketiga di dunia dengan pendapatan mencapai US$14 miliar pada 2013, tumbuh 30% lebih dibandingkan tahun sebelumnya. Namun, pangsa konsol relatif kacil karena pembajakan dan dominasi game mobile dan komputer pribadi.
Pada Mei, pesaing Microsoft, Sony, membentuk joint venture dengan Shanghai Oriental Pearl Group untuk membawa Playstation ke Negeri Tirai Bambu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
