Bisnis.com, JAKARTA- CA Technologies meluncurkan versi terbaru dari sistem analitik CA Workload Automation iDash.
Hallmi Hamdi, Director Mainframe Solution Asia Pacific & Japan CA Technologies, mengatakan solusi ini akan mencegah timbulnya permasalahan pada mainframe, lingkungan distribusi dan komputasi awan, serta mengurangi kemungkinan tidak berfungsinya sistem TI.
Analitik prediktif terbaru ini dirancang untuk memberikan kemampuan bagi departemen TI yang dibutuhkan untuk pengelolaan dan kontrol yang optimal untuk menentukan prioritas beban kerja dalam sebuah pusat data yang dinamis.
Dengan demikian, memungkinkan adaptasi dengan cepat terhadap tuntutan dan kesempatan yang dimiliki perusahaan.
Peluncuran CA Workload Automation iDash merupakan tambahan dukungan untuk CA Workload Automation CA 7 edition. Perusahaan mengklaim solusi ini membantu memonitor kesehatan kinerja dari pembagian beban kerja, mengelola dan melaporkan tingkat layanan, trend dan prediksi.
Ketika digunakan pada lingkungan multi-platform, CA Workload Automation iDash memberikan solusi cerdas otomasisasi beban kerja lintas perusahaan.