Bisnis.com, JAKARTA-Serangan dunia maya dari Indonesia pada awal tahun ini bukanlah isapan jempol. Indonesia menggeser posisi China sebagai sumber terbesar cyber attack di dunia, menurut laporan Akamai Technologies.
Sebesar 38% serangan hacker berasal dari Indonesia, menyerang server-server yang diamati oleh Akamai pada kuartal II/2013, naik dari 21% pada awal tahun. China, sumber hacker terbesar, tergeser ke posisi nomor dua dengan sepertiga dari jumlah serangan di dunia. Sementara di AS turun 6,9% dan masih menempati urutan ketiga.
Untuk memastikan pusat serangan dunia maya adalah hal yang sulit karena hacker dapat menjerat korban dari luar wilayah negara itu. Namun, peningkatan tiba-tiba itu, yang mana persentasenya kurang dari 1% di tahun-tahun sebelumnya, terasa aneh.
Akamai menemukan bahwa rata-rata kecepatan koneksi Internet di Indonesia melonjak 125% pada kuartal kedua dibandingkan dengan kuartal di tahun sebelumnya. Seiring dengan menjamurnya broadband di negara berkembang tersebut, kejahatan Internet bisa marak terjadi.
Pemerintah Indonesia sudah mengetahui permasalahannya. Menkominfo Tifatul Sembiring bulan lalu mengatakan keamanan dunia maya secara nasional menjadi prioritas. Pihaknya menyelenggarakan Forum Keamanan Informasi Indonesia pekan lalu untuk membahas topik tersebut.
Topik tersebut mungkin akan muncul lagi pekan depan saat PBB menyelenggarakan Internet Governance Forum di Bali.