Bisnis.com, JAKARTA - Kaspersky Lab’s mengungkapkan hasil monitoring spam selama Juli memperlihatkan target malware masih menyasar data personal pengguna. Kebanyakan kasus spam melibatkan program berbahaya dari keluarga Trojan perbankan yang mengambil data personal untuk mengakses layanan perbankan online.
Temuan mencengangkan terjadi untuk perangkat dengan OS Android. Selama Juli lalu, SMS-Flooder.AndroidOS.Didat.a, yang menyasar sistem operasi Android, berada di posisi 15 dalam top 20 sehingga mencatat rekor baru untuk program di kategori ini. Fungsi yang dimiliki program ini memungkinkannya membuat dan mengirim pesan pendek secara massal.
Head of Kaspersky Lab’s Content Analysis Department Darya Gudkova mengatakan kehadiran ancaman yang menyasar Android dalam daftar top 20 sangat mencemaskan karena tingginya pertumbuhan Android sehingga menyebabkan semakin banyak variasi serangan untuk OS Android.
“Para pelaku yang menyasar perangkat Android sepertinya tidak pernah libur. Pertumbuhan pengguna Android pada akhirnya akan mengakibatkan naiknya jumlah dan variasi ancaman terhadap perangkat Android. Program yang bisa mengirim sms massal tidak diragukan lagi segera disusupi Trojan yang bermaksud mencuri data rahasia,” ujarnya dalam siaran tertulis, Senin (26/8/2013).
Gudkova menjelaskan beragamnya Trojan perbankan yang menyasar OS Android saat ini memungkinkan pelaku untuk mengintersepsi kode konfirmasi transaksi yang biasanya dikirim bank kepada pengguna, misalnya melalui pesan pendek dan mengirim kode ini ke diri mereka sendiri.
