Bisnis.com, JAKARTA—Momentum Ramadan diprediksi tidak terlalu berdampak signifikan pada penjualan produk digital khususnya e-book Islami. Meski begitu masih ada sejumlah aplikasi yang dapat dimaksimalkan developer alias pengembang selama Bulan Suci.
CEO Mizan Application Publisher Irfan Amalee mengatakan penjualan e-book Islami terbitan Mizan sepanjang Ramadan tahun lalu belum menunjukkan peningkatan signifikan. Momen Ramadan, kata dia, justru berdampak signifikan pada penjualan buku dalam bentuk kertas.
“Kebanyakan orang masih memilih buku dalam bentuk kertas. Mungkin masih nyaman dengan itu,” ujarnya saat dihubungi Bisnis hari ini, Senin (8/7/2013).
Dia tidak menampik penggunaan perangkat mobile seperti smartphone dan tablet terus meluas beberapa waktu terakhir. Namun menurut dia konsumen belum terlalu banyak mempertimbangkan membeli konten digital. “Kebanyakan hanya butuh alat saja.”
Irfan menyebutkan Mizan sudah menyediakan berbagai jenis ebook yang dijual melalui berbagai toko e-book. Berbagai buku itu didesain untuk berbagai platform sebagai media baca. Ada yang dapat diakses melalui e-book reader, namun ada juga yang dapat dibaca melalui koneksi Internet.
Mizan juga akan meluncurkan aplikasi e-book reader Lumos setelah Lebaran mendatang. Selain sebagai aplikasi pembaca buku digital, Lumos juga menyediakan wahana pagi pembaca untuk membeli ebook terbitan Mizan.
“Sementara apikasi itu hanya tersedia di iOS. Android mungkin belum karena kami juga berpikir untuk monetisasi, dan di Android sulit untuk melakukannya,” kata dia.
