BISNIS.COM, SURABAYA--PT XL Axiata Tbk bidik pertumbuhan pelanggan di Area Timur (east region) sebanyak 30% sepanjang tahun ini.
General Manager Area East 1 XL Desy Sari Dewi mengatakan perseroan menargetkan 3 juta pelanggan baru menjadi 13 juta hingga akhir tahun ini dari tahun lalu sebanyak 10 juta. Adapun east region terdiri dari Jawa Timur, Bali, dan Lombok.
Dari target tersebut, lanjut dia, ditargetkan khusus pelanggan baru di Surabaya bisa mencapai 1 juta pelanggan.
Sementara itu, per kuartal I/2013, perseroan mengklaim jumlah pelanggan baru tercatat sebanyak 1,5 juta pelanggan, dan sekitar 300.000-400.000 merupakan pelanggan baru di Surabaya.
“Kami targetkan ada jumlah pelanggan bisa sampai 13 juta akhir tahun ini. Sekarang [kuartal I/2013] jumlah pelanggan sudah 11,5 juta. Jadi seharusnya target pelanggan hingga akhir tahun ini bisa tercapai,” ujarnya, Selasa (23/4/2013).
Selain berusaha meningkatkan jumlah pelanggan, XL juga berupaya untuk meningkatkan layanan terhadap pelanggan yang ada, salah satunya dengan membuka XL center baru di sejumlah wilayah.
General Manager Finance&Management Service East Region Adi Yuharman menambahkan pada tahun ini perseroan telah membuka tiga XL Center baru di wilayah timur yakni di Denpasar, Mataram, dan Surabaya.
Selain penambahan XL Center, pihaknya juga berupaya meningkatkan kualitas pelayanan customer service.
“Peresmian XL Center di Surabaya ini merupakan yang terakhir untuk penambahan XL Center east region tahun ini. Ini merupakan XL Center ketiga di Surabaya, ke-23 untuk East Region, dan ke-113 secara nasional,” jelasnya.
Dengan ekspansi dan penambahan jumlah pelanggan, diharapkan dapat ikut mendorong pertumbuhan kinerja usaha. Namun, ketika ditanyakan terkait kinerja per kuartal I/2013 emiten berkode saham EXCL, Adi masih belum bisa menyebutkan.
Sebelumnya dia mengatakan perseroan menargetkan pendapatan di wilayah Timur bisa menembus Rp4,3 triliun, naik dari tahun lalu sekitar Rp3,5 triliun.
“Laporan keuangan per kuartal I/2013 masih belum selesai, tapi kami masih optimistis dengan target kinerja hingga akhir tahun ini,” tuturnya.
Pada perdagangan sore ini, harga saham EXCL berada pada level Rp5.150, melemah 0,96% dibandingkan dengan penutupan sebelumnya dan menjadikannya berkapitalisasi pasar sebesar Rp43,95 triliun.