MEDIA SOSIAL: LinkedIn Beli Pulse

Febrany D. A. Putri
Sabtu, 13 April 2013 | 13:47 WIB
Bagikan

BISNIS.COM, JAKARTA--LinkedIn, situs jejaring sosial bagi para profesional, akhirnya membeli Pulse, aplikasi mobile untuk membaca berita dari berbagai sumber. LinkedIn mengakuisisi Pulse senilai US$90 juta, untuk memperluas jaringan distribusi konten mereka kepada pengguna.

ChiefExecutive Officer (CEO) LinkedIn Jeff Weiner menyebutkan akuisisi Pulse merupakan langkah tepat dan akan menambah nilai bagi pengguna dalam mencari pekerjaan, pekerja dan membentuk jaringan profesional baru.

Hal tersebut diamini salah satu analis Avondale Partners LLC Randle Reece. Seperti dilansir Bloomberg pada Sabtu (12/4/2003) waktu setempat, konten tampaknya memang menjadi prioritas utama LinkedIn saat ini

"Konten merupakan cara yang lebih efektif untuk meningkatkan engagement LinkedIn dengan para pengguna dibandingkan dengan fitur grup-grup profesional yang sebelumnya telah ada," ujar Reece.

Lebih lanjut, Reece menyebutkan, strategi LinkedIn untuk memperluas layanan mobile mereka melalui Pulse sangat tepat untuk meningkatkan pangsa pasar.

Pulse dibuat pada 2010 oleh duo alumni Universitas Stanford, Akshay Kothari dan Ankit Gupta. Pulse membantu pengguna mendapatkan berita dan informasi dari berbagai sumber hanya dari perangkat mobile. Secara global, Pulse memiliki 30 juta pengguna dari 190 negara. Lebih dari 750 penerbit mendistribusikan konten mereka via Pulse. Pulse saat ini berkompetisi ketat dengan Flipboard.

Adapun akuisisi Pulse ini merupakan akuisisi kedua setelah LinkedIn membeli Slideshare Inc seharga US$118,8 juta. Slidehare membantu pengguna LinkedIn menemukan kolega dan berbagi pembaruan. Saat ini LinkedIn memiliki lebih dari 200 juta pengguna di seluruh dunia.

(faa)

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Editor : Others
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper