ISAT: Laba bersih Melonjak 55,5%

News Editor
Senin, 22 Oktober 2012 | 21:04 WIB
Bagikan

JAKARTA: PT Indosat Tbk melaporkan laba bersih tahun berjalan meningkat 55,5% selama 9 bulan pertama tahun ini dibandingkan periode sama tahun lalu seiring dengan pendapatan selular.Berdasarkan ikhtisar keuangan (unaudited) di situs Bursa Efek Indonesia (22/10), perusahaan telekomunikasi ini mencatat laba Rp1,63 triliun sepanjang Januari-September 2012, naik dibandingkan Rp1,05 triliun pada periode sama 2011.Pendapatan usaha emiten berkode ISAT ini naik 7,6% menjadi Rp16,91 triliun sepanjang 9 bulan pertama 2012, dibandingkan Rp 15,35 triliun pada periode sama tahun lalu.Dalam ikhtisar yang ditandatangani Grup Head Investor Relations Bayu Hanantasena itu disebutkan pendapatan selular mencapai Rp13,65 triliun, naik 8,5% dari Rp12,57 triliun. Di saat yang sama, pendapatan non-selular mencapai Rp2,86 triliun, naik 3,1% dari Rp2,77 triliun.EBITDA naik 5,5% menjadi Rp7,65 triliun dari Rp7,24 triliun. Sementara itu, marjin EBITDA menyusut menjadi 46,3% dari 47,2%.Jumlah utang provider telekomunikasi ini menanjak 0,9% menjadi 21,85 triliun per 30 September 2012, dibandingkan Rp21,64 triliun setahun sebelumnya.Adapun jumlah pelanggan selular meningkat 7,8% menjadi 55,5 juta per akhir September dari 51,5 juta pada setahun sebelumnya.Ikhtisar keuangan tersebut disampaikan setelah induk usahanya Qatar Telecom QSC melaporkan hasil pencapaian hingga 30 September 2012.Induk usaha yang berbasis di Qatar itu melaporkan 74% kenaikan laba kuartal ketiga dan menyebutkan penjualan 2.500 menara Indosat memberi kontribusi cukup signifikan.Pada perdagangan di BEI Senin (22/10), saham ISAT naik 2,48% menjadi Rp6.200 dan membentuk kapitalisasi pasar senilai Rp33,69 triliun. (07/Bsi)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : News Editor
Sumber : Hanum Kusuma Dewi
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper