OPERATOR TELEKOMUNIKASI: Telkomsel targetkan pelanggan Simpati tumbuh 6%

Erly Rusiawati
Selasa, 9 Oktober 2012 | 20:44 WIB
Bagikan

JAKARTA: Operator telekomunikasi PT Telkomsel menargetkan pertumbuhan jumlah pelanggan Simpati 4%-6% menjadi 52 juta hingga 53 juta pelanggan hingga akhir 2012 dari posisi September 2012.

Sampai September tahun ini jumlah pelanggan Simpati sebanyak 50 juta atau 41,67% dari total pelanggan yang sebanyak 120 juta. Head of Core Product Marketing Division PT Telkomsel Adhi Putranto memaparkan salah satu meningkatkan jumlah pelanggan Simpati yakni menggandeng penyedia ponsel pintar.

Perusahaan baru saja bekerja sama dengan penyedia ponsel lokal bermerek IMO, PT Konten Indomedia Pratama. Menurut Adhi, IMO sudah menyiapkan 1.000 tablet ORION dan lebih dari 5.000 ponsel pintar S88 Discovery.

“Semoga penjualannya bisa kandas dalam 1 bulan ini,” ucapnya usai jumpa pers, Selasa (9/10/2012).

Kerja sama antara perusahaan dan IMO juga bisa meningkatkan rata-rata pendapatan per pengguna (average revenue per user/ ARPU) ponsel pintar. Nilai ARPU pengguna ponsel pintar Telkomsel tiga kali lebih besar dari ARPU ponsel fitur atau sekitar Rp120.000.

Sementara, ARPU ponsel fitur Rp40.000 dan ARPU ponsel basic Rp25.000. Ponsel basic merupakan ponsel yang tidak mampu mengakses data, sedangkan ponsel fitur merupakan ponsel yang bisa mengakases data dengan jaringan teknologi generasi kedua (2G).

Catatan perusahaan, jumlah pengguna ponsel yang berjaringan 3G mencapai 18 juta, 13 juta di antaranya merupakan ponsel pintar. Sedangkan, ponsel berjaringan 2G lebih besar jumlahnya, yakni 52 juta.

“Target kami pertumbuhan pengguna ponsel pintar bisa mencapai 10% tiap bulan sehingga pada akhir tahun jumlah pengguna ponsel pintar mencapai 16 juta sampai 18 juta,” tutur Adhi.(msb)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Erly Rusiawati
Sumber : Gloria Natalia Dolorosa
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper