BlackBerry gencarkan ekspansi pasar di Indonesia

News Editor
Rabu, 16 November 2011 | 15:52 WIB
Bagikan

 

JAKARTA: BlackBerry menyisir segemen pasar baru di Indonesia dengan menbuka outlet BlackBerry Lifestyle Store yang dioperasikan oleh salah satu mitranya Global Teleshop.
 
Direktur Operasi Global Teleshop Andreas Thamrin mengatakan kehadiran BlackBerry Lifestyle Store menyasar konsumen baru yang belum terjaring di pangsa pasar Blackberry. 
 
"Rencananya BlackBerry Lifestyle Store juga akan dibuka di 10 hingga 12 kota besar di Indonesia," ungkapnya hari ini.
 
Menurutnya, sejumlah fasilitas akan memanjakan pengunjung untuk mencoba perangkat terbaru, menjelajahi aplikasi terbaik, serta menikmati pengalaman dan solusi yang tersedia pada platform Blackberry.
 
Andreas mengungkapkan pihaknya telah menyediakan Expert Service Center di lokasi booth Lifestyle Store BlackBerry. Sejumlah aktivitas seperti transfer data dan mengunduh aplikasi dapat dilakukan di Expert Service Center.
 
Pengunjung ditawarkan harga khusus untuk produk dan aksesoris BlackBerry pada peresmian Blackberry Lifestyle Store hari ini. Global Teleshop memberi diskon hingga 50% untuk 300 pengunjung pertama yang melakukan transaksi pembelian.
 
Sebelumnya, Co-CEO Research in Motion Jim Balsillie mengatakan pihaknya memiliki komitmen dengan Indonesia dan melihat potensi besar berinvestasi dalam jangka waktu yang panjang. Dia berjanji investasi tersebut akan merealisasikan 50 BlackBerry Expert Center yang menawarkan dukungan purna jual dan sejumlah gerai ritel resmi BlackBerry.
 
Saat ini, ujarnya, pengembang aplikasi Indonesia telah menyentuh lebih dari 70 juta pelanggan. Jim mengungkapkan pelanggan di Indonesia mengunduh lebih dari 3 juta aplikasi setiap hari.
 
"Sebuah pasar yang sangat menarik bagi wirausaha-wirausaha startup,"ujarnya.
 
Jim mengungkapkan pemerintah Indonesia juga harus berkomitmen menyiapkan kemampuan infrastruktur dan SDM. Dengan begitu, ungkapnya, sejumlah subkontraktor dengan spesialisasi khusus tidak akan ragu membuka usaha dan menguji pengembangan smartphone dan tablet di Indonesia. (sut)
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : News Editor
Editor : Sutarno
Sumber : Surya Mahendra Saputra
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper