Pemerintah minta dirut Indosat diganti

News Editor
Jumat, 24 Juni 2011 | 08:03 WIB
Bagikan

JAKARTA: Kementerian BUMN mengusulkan adanya pergantian Direktur Utama PT Indosat Tbk serta menambah 1 direksi yang mewakili Indonesia untuk memperkuat kinerja perseroan.Menteri BUMN Mustafa Abubakar mengatakan perubahan direksi itu untuk menguatkan kinerja perusahaan telekomunikasi tersebut.Seperti diketahui, Indosat mencatatkan penurunan laba bersih sebesar 56,7% menjadi Rp647,2 miliar pada 2010 dari Rp1,49 triliun pada 2009. Penurunan laba bersih tersebut dipicu penurunan pendapatan usaha nonseluler sebesar 16,7% menjadi Rp3,77 triliun di 2010 dari Rp4,52 triliun pada 2009.Kami usulkan ada penguatan perbaikan dalam manajemen Indosat, kalau dapat dirut diganti. Pihak Qtel memberitahukan tentang kemajuan pembayaran utang-utang obligasi, tetapi dari pencapaian kinerja memang ada slowing down, ujarnya, hari ini.Mustafa mengatakan hal tersebut telah disampaikan kepada Komisaris Utama Indosat Sheikh Abdulla Mohammed S.A Al Thani pagi ini.Dalam kesempatan itu juga disebutkan pihak Qatar Telecomunication Pte Ltd berencana menambah investasi untuk Indosat, namun belum disebutkan berapa besar investasi itu. "Tadi Sheikh Abdulla dan Nasser Mohammed Marafih datang ke kami untuk laporkan tentang penyelenggaraan RUPS. Mereka berjanji untuk ke depannya ada investasi tambahan kepada Indosat. Besarnya berapa belum diberitahukan, ungkapnya.Mustafa juga mengusulkan agar ada penambahan 1 wakil dari Indonesia untuk menempati posisi direksi. Saat ini, lanjut dia, baru ada 1 perwakilan yakni Fadzri Santosa.Kami usul sebagai pemegang saham seri A, kami dapat posisi 1 direktur dan 1 saham seri B 1 direktur. Jadi kalau bisa ada 2 direktur perwakilan dari kami. Sekarang baru ada 1 yakni Pak Fadzri dan Parikesit sebagai Komisaris. Kami tidak memaksa harus sekarang, tetapi kami sudah ungkapkan keinginan itu. Untuk RUPS hari ini sepertinya belum ada pembicaraan pergantian direksi, mungkin saat RUPSLB, waktunya mereka yang tentukan.Saat ini komposisi saham Indosat adalah sekitar 64,99% dimiliki oleh Qatar Telecom (Qtel Asia) Pte. Ltd, pemerinta sebesar 14,29%, SKAGEN Funds (SKAGEN AS) sebesar 5.38%, Direksi 0,00018%, dan publik 15.33%. Pada perdagangan siang ini, harga saham emiten berkode ISAT berada pada level Rp5.150, melemah 0,96% dari penutupan kemarin dan menjadikannya berkapitalisasi pasar sebesar Rp28 triliun.(mmh)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : News Editor
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper