Telkom (TLKM) Bidik 20% Pangsa Pasar Data Center RI, Jaring Mitra Strategis

Leo Dwi Jatmiko
Selasa, 27 Agustus 2024 | 07:40 WIB
Ilustrasi Data Center - Dok. Telkom.
Ilustrasi Data Center - Dok. Telkom.
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) membidik 15-20% pangsa pasar pusat data atau data center Indonesia pada 2030. Perusahaan berfokus dalam meningkatkan kapasitas dan mencari mitra strategis untuk mewujudkan hal tersebut.

Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Telkom Heri Supriadi mengatakan saat ini perusahaan dalam proses pembangunan data center untuk menambah kapasitas hyperscale. 

Dalam 2 tahun, total ada dua data center yang akan diresmikan Telkom. Pertama, data center di Cikarang sebesar 18 megawatt yang ditargetkan selesai tahun ini. Kedua, data center hyperscale di Batam yang ditargetkan rampung pada 2025. 

“Kami berharap pada 2030, akan memiliki sekitar 15% -20% market share dari suplai domestik yang didorong demand dari dalam negeri dan regional. Singapura. Total permintaan berdasarkan proyeksi ada sekitar 1,6 - 2 Megawatt di Indonesia. Yang merupakan salah satu yang terbesar di Asia. Kami berharap bisa menjadi dominan,” kata Heri dalam paparan Pubex, Senin (26/8/2024).  

Adapun dalam mengejar target tersebut, Telkom tengah mencari strategis. Telkom membutuhkan mitra strategis untuk membantu perusahaan dalam mengakselerasi pembangunan data center. 

Mitra strategis juga akan membawakan pengetahuan baru dalam hal operasional dan juga bisa membawakan pasar, yang berasal dari global.

“Dengan memiliki mitra strategis kami berharap memiliki model operasi yang lebih efisien, kapabilitas yang lebih kompetitif dan mumpuni serta akses ke pasar data center global,” kata Heri.

Sebelumnya, Direktur Group Business Development Telkom, Honesti Basyir mengatakan perusahaan telah berinvestasi Rp1,4 triliun untuk membangun data center di Batam.  

“NeutraDC Nxera Batam akan menjadi penggerak dalam akselerasi inovasi teknologi di Indonesia, terutama dalam bidang Artificial Intelligence (AI)," kata usai seremoni pemancangan tiang di Kabil Industrial Estate, Sabtu (14/6/2024).

Menurutnya, Batam memiliki lokasi ideal dalam pengembangan pusat data center, yang digunakan untuk mendukung pemanfaatan AI secara optimal. 

Selain itu, Telkom juga bekerja sama dengan Politeknik Batam untuk mencetak talenta digital di sektor industri data center. 

"Melalui kerja sama ini, NeutraDC akan melaksanakan berbagai program untuk mendukung pengembangan sumber daya manusia, seperti penyusunan kurikulum yang disesuaikan dengan industri, sharing informasi lowongan kerja dan lainnya," paparnya.

CEO NeutraDC Nxera Batam, Indrama YM Purba mengatakan kerja sama ini merupakan langkah strategis dalam mendukung pertumbuhan ekonomi digital di Batam. 

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Leo Dwi Jatmiko
Editor : Leo Dwi Jatmiko
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper