Bisnis.com, JAKARTA - Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) melalui brand Tri, merilis fasilitas Bima Kredit yang merupakan layanan pinjaman uang tunai eksklusif untuk para pelanggan.
Chief Commercial Officer Indosat Ooredoo Hutchison Ritesh Kumar Singh mengatakan Bima Kredit ini merupakan bagian dari rangkaian inovasi layanan digital dan komitmen Tri sebagai digital lifestyle provider yang bekerja sama dengan lembaga jasa keuangan terpercaya di Indonesia.
"Layanan Bima Kredit tersedia bagi pelanggan prabayar maupun pascabayar Tri dalam fitur Bima Finansial yang bisa diakses melalui aplikasi bima+," ujarnya dalam siaran pers, Rabu (2/3/2022).
Dia menyebut, Bima Kredit yang merupakan bagian dari layanan Bima Finansial adalah bagian dari strategi perusahaan untuk menyediakan layanan digital baru kepada pelanggan dan membuat hidup mereka lebih mudah tanpa adanya bunga pinjaman.
Lebih lanjut Singh menuturkan, bagi pelanggan prabayar maupun pascabayar Tri yang ingin mengajukan pinjaman melalui Bima Kredit harus memastikan nomor Tri mereka sudah diregistrasi dan divalidasi.
Setelah itu, sambung dia, pelanggan Tri perlu mengunduh dan mendaftarkan diri pada aplikasi bima+ melalui formulir yang tersedia serta memilih nilai dan tenor pinjaman yang ingin diajukan.
"Setelah data dan pinjaman disetujui oleh financial partner, pelanggan perlu melakukan persetujuan pada perjanjian Bima Kredit di aplikasi bima+ sebelum adanya pencairan dana. Pencairan pinjaman bagi pelanggan yang telah disetujui oleh financial partner akan dilakukan langsung ke rekening pelanggan yang telah didaftarkan," imbuhnya.
Sebagai tambahan, Bima Kredit ini bekerja sama dengan Maucash, perusahaan fintech dengan kategori peer-to-peer lending yang terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Fitur Bima Kredit ini merupakan bagian dari strategi layanan finansial digital terbaru dari Tri yang menawarkan limit pinjaman sebesar Rp500.000 dengan 30 hari masa pinjaman dan bunga 0 persen yang dapat dilakukan secara online.