Microsoft Hadirkan Microsoft Cloud for Sustainability, Solusi Perhitungan Karbon yang Akurat, Ini 3 Fiturnya

Thomas Mola
Rabu, 24 November 2021 | 14:11 WIB
Logo Microsoft terlihat dengan latar awan di Los Angeles, Amerika Serikat pada 14 Juni 2016/REUTERS-Lucy Nicholson
Logo Microsoft terlihat dengan latar awan di Los Angeles, Amerika Serikat pada 14 Juni 2016/REUTERS-Lucy Nicholson
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA -- Microsoft menghadirkan Microsoft Cloud for Sustainability, sebagai solusi untuk mengakselerasi pengintegrasian dan pelaporan data, serta menyediakan penghitungan karbon yang akurat.

Microsoft Cloud for Sustainability merupakan solusi software-as-a-service (SaaS) untuk menyediakan manajemen keberlanjutan secara komprehensif, terintegrasi, dan terotomatisasi. Kehadiran SaaS Microsoft ini sebagai bentuk dukungan untuk Pemerintah Indonesia yang berpartisipasi dalam forum COP26.

Kees Hertogh, GM of Global Industry Product Marketing Microsoft mengatakan Microsoft Cloud for Sustainability adalah solusi digital lengkap yang membantu organisasi mencatat jejak lingkungan mereka, melaporkan kemajuan secara internal dan eksternal, serta mengurangi emisi mereka.

"Namun, ini bukan hanya tentang membuat perubahan berdasarkan data yang dilaporkan. Ini tentang menggunakan data secara terus-menerus untuk membuat keputusan proaktif di sepanjang perjalanan keberlanjutan organisasi,” katanya dalam keterangan resmi, Rabu (24/11/2021).

Seperti diketahui, Indonesia ikut dalam forum COP26, sebuah konferensi perubahan iklim Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang dihadiri oleh para pemimpin negara dan aktivis lingkungan di seluruh dunia.

Partisipasi Indonesia menunjukkan komitmen untuk mencapai karbon netral pada tahun 2060. Guna mengakselerasi pencapaian target ini, kolaborasi lintas sektoral antara pemerintah dan pihak swasta memainkan peranan besar.

Dengan semangat yang sama, Microsoft telah menjalankan beberapa inisiatif yang mendukung tujuan tersebut. Salah satu bentuk kontribusi Microsoft pada misi ini adalah melalui peluncuran Microsoft Cloud for Sustainability.

Solusi ini terhubung ke sumber data, mengakselerasi pengintegrasian dan pelaporan data, menyediakan penghitungan karbon yang akurat, mengukur performa atas target yang telah ditetapkan, dan memungkinkan terciptanya intelligent insights yang dapat membantu organisasi untuk mencapai emisi nol bersih (net zero emission).

Microsoft Cloud for Sustainability membantu pelanggan mencatat aktivitas terkait emisi di mana pun data itu disimpan, menghitung dengan cara yang paling akurat untuk setiap organisasi dan kategori, serta memberikan rekomendasi yang relevan.

Microsoft Cloud for Sustainability dikembangkan sebagai bagian dari komitmen Microsoft untuk berinovasi dan berinvestasi dalam teknologi yang dapat menjaga kelestarian lingkungan.

Berbekal data yang tepat, Microsoft percaya organisasi atau pemerintah dapat memprediksi tren dan secara proaktif membuat perubahan untuk mencapai target keberlanjutan mereka.

Pengguna solusi Microsoft ini dapat membuat kartu skor dengan tujuan khusus pengurangan karbon, khusus untuk setiap entitas yang mereka lacak. Hal ini dirancang untuk memungkinkan organisasi menyusun metrik keberlanjutan dan melacaknya berdasarkan tujuan bisnis utama.

Tersedia dalam preview publik untuk pelanggan dan mitra sejak 27 Oktober 2021, berikut adalah tiga proses utama Microsoft Cloud for Sustainability:

1. Mencatat emisi karbon

Microsoft Cloud for Sustainability memudahkan organisasi untuk melacak jejak karbon yang dihasilkan dari aktivitas bisnisnya secara akurat.

Microsoft Cloud for Sustainability dibuat untuk dapat menghubungkan dan memusatkan semua data dengan lancar dalam format umum, sehingga kompatibel dengan produk dan layanan lain dari Microsoft serta ratusan konektor data, solusi industri, dan teknologi otomatisasi yang disediakan oleh mitra Microsoft di seluruh dunia.

2. Melaporkan temuan karbon

Microsoft Cloud for Sustainability memungkinkan organisasi untuk menganalisis, memvisualisasikan, dan melaporkan konsumsi energi, dampak lingkungan, serta pencapaian keberlanjutan mereka kepada pemangku kepentingan, regulator, dan publik.

Bagi organisasi, semua ini dapat dilakukan di dasbor yang mudah dioperasikan, sehingga analisis data tidak lagi merepotkan.

3. Mengurangi jejak karbon

Dengan data yang tepat, Microsoft Cloud for Sustainability memberikan insight yang dapat diterapkan dan strategi yang dapat diambil organisasi untuk mengurangi jejak emisi mereka, mengoptimalkan proses bisnis, dan membuat perubahan yang berkelanjutan.

Sebelumnya, Microsoft juga berkolaborasi dengan Jejak.in, perusahaan rintisan teknologi (tech start-up) yang mempercepat pelestarian lingkungan melalui solusi Artificial Intelligence (AI) dan Internet of Things (IoT).

Menggunakan Microsoft Azure sebagai platform cloud utamanya, Jejak.in membuat aplikasi kalkulator karbon dan pasar offset karbon yang memungkinkan pengguna melacak jejak karbon dan mengimbangi emisi mereka dengan berpartisipasi dalam berbagai proyek lingkungan.

Lucas Joppa, Chief Environmental Officer Microsoft mengatakan preview publik Microsoft Cloud for Sustainability menandai sejarah penting dalam perjalanan Microsoft untuk memerangi krisis iklim dan menjadi perusahaan negatif karbon pada tahun 2030.

Pada tahun 2050, Microsoft juga berkomitmen untuk menghapus semua emisi yang dikeluarkan perusahaan sejak didirikan pada tahun 1975.

“Komitmen kami untuk menjadi negatif karbon, positif air, dan nol limbah adalah permulaan. Hal-hal tersebut adalah komitmen yang dibawa oleh seluruh lini bisnis kami. Ini juga mencakup pelibatan pelanggan untuk mentransformasi dan membangun produk,” katanya.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Thomas Mola
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper