Bisnis.com, JAKARTA - PT Aplikanusa Lintasarta mengandalkan solusi Lintasarta electronic Know Your Customer (e-KYC) dan Lintasarta Third Party Card Management (TPCM) untuk mendukung layanan digital perbankan ataupun keuangan non-bank.
Direktur Utama Lintasarta Arya Damar mengatakan pandemi Covid-19 mendorong proses digitalisasi di banyak hal, termasuk industri perbankan. Namun untuk perusahaan bertransformasi digital tidak mudah. Banyak hal yang harus diperhatikan seperti sistem digital yang dibangun dan aspek lainnya yang mendukung.
Lintasarta pun menyiapkan solusi-solusi yang memadai untuk mendukung digitalisasi di perbankan, di antaranya adalah Lintasarta electronic Know Your Customer (e-KYC) dan Lintasarta Third Party Card Management (TPCM).
Perbankan dalam praktiknya menawarkan layanan daring, tetapi tetap mengharuskan pelanggan berkunjung ke kantor cabang terdekat atau menggunakan kurir untuk mempersingkat proses. Padahal saat ini angka pandemi sedang tinggi mencapai 2 juta kasus.
“Hal ini dapat diatasi dengan e-KYC yang memberikan peluang bagi pelanggan untuk membuka rekening bank tanpa harus mengunjungi kantor cabang,” kata Arya dalam siaran pers, Rabu (23/6/2021).
Dia mengatakan dengan e-KYC pengajuan kredit online, pencairan dana pensiun, dan layanan digital pelanggan menjadi makin mudah dan akurat.
Lintasarta e-KYC adalah prosedur untuk mengidentifikasi dan melakukan verifikasi identitas pelanggan secara digital atau online. e-KYC akan membantu mempermudah calon nasabah yang ingin membuka rekening baru atau mendaftar pinjaman tanpa harus datang langsung ke bank.
Tidak hanya itu, Lintasarta juga memiliki Lintasarta Third Party Card Management (TPCM), sebuah solusi lengkap untuk pengembangan bisnis proses produk kartu kredit.
Layanan ini terbilang lengkap dengan cakupan layanan aktivasi, transaksi, pembuatan tagihan, hingga pengawasan dari fraud.
Dengan demikian, layanan Lintasarta TPCM tidak hanya membantu perusahaan perbankan menyediakan dan mengelola sistem kartu kredit, namun juga menjaga keamanan sistem dari kemungkinan fraud.
“Mengingat Lintasarta merupakan perusahaan penyedia Data Center lokal di Indonesia, seluruh infrastruktur penunjang telah tersertifikasi, sehingga data dari setiap transaksi maupun data terkait kartu kredit yang lainnya akan terjaga dengan baik,” kata Arya.