Bisnis.com, JAKARTA – Mamikos, perusahaan rintisan (startup) yang bergerak sebagai penyedia layanan pencarian dan sewa kos hunian sementara, mencatat kenaikan okupansi yang stabil hingga 75 persen setelah bergabung dengan layanan Singgahsini.
Untuk informasi, Singgahsini merupakan manajemen pengelolaan properti mulai dari pemeliharaan bangunan, pengelolaan tagihan hingga pengaduan penyewa. Layanan yang hadir sejak 2019 ini tersedia di lebih dari 240 kos di 18 kota besar di Indonesia.
Co-founder sekaligus CEO Mamikos Maria Regina Anggit mengatakan dengan bergabung dengan layanan tersebut okupansi dari dua mitra mereka Kos Singgahsini Infinite dan Kos Singgahsini Koen mengalami kenaikan hingga 100 persen kurang dari lima bulan.
Tidak hanya itu, dia melanjutkan beberapa kos di Jakarta Barat, Jakarta Selatan, dan Yogyakarta juga mencatatkan kenaikan okupansi stabil di atas 70 persen setelah empat hingga 12 bulan bergabung.
“Layanan Singgahsini berfokus pada kualitas pelayanan dan kenyamanan, sehingga membuat penghuni betah,” ujarnya dalam siaran pers, Rabu (16/6/2021).
Dia menjelaskan, untuk sistem pengelolaan tagihan sewa diatur oleh Mamikos di Singgahsini. Adapun, Kontrak penghuni diatur secara digital dengan sistem tagihan yang otomatis terkirim ke penghuni setiap bulannya.
Selain itu, penghuni bisa memilih berbagai metode pembayaran seperti Bank transfer, dompet digital, Kartu Kredit, dan lainnya. Penghuni juga bisa mendapatkan keuntungan berupa Mamipoin yang bisa ditukarkan berupa potongan harga di bulan berikutnya.
“Dengan sistem terintegrasi dan terotomasi, di tengah pandemi, keterlambatan pembayaran di kos Singgahsini bisa dijaga di level minimum,” katanya.