Bisnis.com, JAKARTA - PT Djelas Tandatangan Bersama (DTB) merilis produk tanda tangan digital dengan judul Grand Launching Ceremony of Téken Aja!.
CEO DTB, Alwin Jabarti Kiemas mengatakan saat ini produk tanda tangan DTB, Téken Aja!, sebagai platform tanda tangan digital pertama yang mendapatkan status PSrE berinduk di Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (KOMINFO).
Selain itu, Alwin juga menjabarkan mengenai keunggulan dari Téken Aja!, yakni ramah lingkungan karena menggantikan penggunaan kertas, hemat ruang, dan mudah untuk digunakan, serta dirancang menggunakan teknologi dan pengamanan yang tinggi, yaitu infrastruktur kunci publik atau IKP, akan membuat sistem ini sangat aman.
“Kami yakin Téken Aja! akan membantu banyak sekali industri di Indonesia dalam melakukan bisnis dengan lebih baik lagi, serta mencegah tindak kejahatan”, ujar Alwin dalam keterangan tertulisnya.
“Kalau kita melihat perkembangan yang pernah terjadi, dulu KTP kita manual, bertemu, KTP dilihat, dicocokkan dengan sidik jari untuk menghindari kejahatan dan memastikan identitas benar. Dengan tanda tangan digital, seluruh ekosistem kependudukan bisa menuju ke arah tanda tangan digital”, jelas Dirjen Dukcapil Kemendagri, Prof. Zudan Arif, Dirjen Aptika Kominfo.
Téken Aja! yang merupakan platform tanda tangan digital diharapkan bisa menjadi katalis dalam mendigitalkan Indonesia serta mencegah tindak pemalsuan tanda tangan yang kerap terjadi. Dengan begitu, Téken Aja! juga akan membantu membangun ekosistem digital yang sehat dan aman.
COO dari PT DTB, Rionald A. Soerjanto menjelaskan bahwa Téken Aja! juga telah memenuhi level tertinggi dalam keamanan digital, yaitu verifikasi level 4 dengan menggunakan biometrik sebagai senjata pamungkasnya. Hal ini karena zaman sekarang kejahatan digital semakin beragam polanya, salah satunya adalah pemalsuan tanda tangan dalam transaksi digital.