Pembaruan Call of Duty: Warzone, Jumlah Pemain dan Senjata Ditambah

Rezha Hadyan
Rabu, 1 Juli 2020 | 16:45 WIB
Call of Duty menambah senjata dan jumlah pemain./Express
Call of Duty menambah senjata dan jumlah pemain./Express
Bagikan

Bisnis,com, JAKARTA - Kabar gembira bagi Anda penggemar serial gim Call of Duty. Activision, selaku pengembang gim tersebut menghadirkan pembaruan musim keempatnya.

Pembaruan yang ukurannya mencapai 33 GB itu menghadirkan sejumlah hal baru. Salah satunya adalah peningkatan jumlah pemain dalam satu pertandingan.

Setelah diperbarui, gim berjenis battle royale itu bisa dimainkan oleh 200 orang sekaligus atau sekitar 50 squad dalam satu arena tempur.

Sebagai catatan, sebelumnya Call of Duty: Warzone hanya bisa dimainkan oleh 150 pemain sekaligus dalam satu permainan.

Activision akan menghadirkan mode tersebut pada seri Call of Duty: Warzone. Kabar ini disampaikan langsung melalui akun Twitter resmi Call of Duty @CallofDuty.

"Musim 4 akan semakin besar. 200 pemain masuk #Warzone, cara baru untuk bermain, dan Perlengkapan baru," cuit akun tersebut dikutip pada Rabu (01/07/2020).

Pembaruan musim keempat Call of Duty: Warzone juga termasuk penambahan senapan Rytec AMR, Spotter Scope, mode Juggernaut Royale, pembaruan senjata Gulag, serta Contract baru dengan nama Supply Run.

Selain itu, terdapat pula operator baru bernama Roze, serta peta banyak pemain baru yakni Cheshire Park dan Team Defender.

Call of Duty: Warzone adalah video game battle royale free-to-play yang dirilis pada 10 Maret 2020, untuk Xbox One, PlayStation 4, dan Microsoft Windows. Gim ini merupakan bagian dari Call of Duty: Modern Warfare.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Rezha Hadyan
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper