Pembangungan Jaringan di Kalimantan: Smartfren dan XL Terima Permintaan Menkominfo

Leo Dwi Jatmiko
Selasa, 17 September 2019 | 15:18 WIB
Menara base transceiver station (BTS) PT Smartfren Telecom Tbk. di Kepulauan Anambas./dok. Smartfren
Menara base transceiver station (BTS) PT Smartfren Telecom Tbk. di Kepulauan Anambas./dok. Smartfren
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA — Sejumlah operator seluler mendukung rencana berbagi infrastruktur demi industri yang lebih sehat.

Group Head Corporate Communication PT XL Axiata Tbk. Tri Wahyuningsih mengatakan perseroan mendukung penuh skema berbagi infrastruktur telekomunikasi untuk pembangunan jaringan di Kalimantan.

Dia mengatakan berbagi infrastruktur membantu menekan biaya gelar jaringan, sekaligus mempercepat waktu aktivasi layanan kepada publik.

“Menurut kami berbagi infrastruktur akan membantu menekan biaya investasi dari operator, mempercepat waktu aktivasi layanan kepada publik dan pada akhirnya turut membuat industri dapat menjadi lebih sehat,” kata Ayu kepada Bisnis.com, Senin (16/9/2019).

Senada, Deputy CEO PT Smartfren Telecom Tbk., Djoko Tata Ibrahim, mengatakan berbagi infrastruktur bukanlah hal baru di industri telekomunikasi.

Dia mengatakan bahwa selama ini sejumlah penggelaran jaringan telah menggunakan skema berbagi jaringan untuk efisiensi.

“Ini mungkin dipertegas saja [oleh Kemenkominfo] lagian siapa yang mau bangun sendiri kalau bisa bangun bareng-bareng,” kata Djoko.

Meskipun pembangunan dilakukan secara bersama –sama, sambungnya, nantinya teta ada satu operator yang diberi tugas untuk melakukan perawatan infrastruktur tersebut, agar lebih tertib.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Leo Dwi Jatmiko
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper