Bisnis.com, JAKARTA -- Hadirnya PT Link Net Tbk. di Banten bertujuan untuk melebarkan sayap perseroan di bisnis enterprise dengan mengincar wilayah industrial, ModernCikande Industrial Estate.
Agus Setiono, NRO Director Link Net, mengatakan alasan perseroan masuk ke daerah Tangerang – Merak, melalui kerja sama dengan PT Marga Mandalasakti, bertujuan untuk menyasar segmen korporasi, mengingat di daerah tersebut terdapat ModernCikande Industrial Estate seluas 3.175 hektare dan mencakup lebih dari 270 perusahaan lokal dan asing.
Dia mengatakan perseroan telah melakukan pembicaraan dengan pengelola ModernCikande dan ada permintaan di daerah industrial tersebut.
Hanya saja, untuk masuk ke daerah ModernCikande harus menggunakan serat optik karena kapasitas internet yang dibutuhkan sangat besar.
“Jadi sudah ada peminatnya,” kata Agus di Jakarta, Senin (12/6/2019).
Agus menambahkan ekspansi jaringan mereka ke Banten, juga bertujuan mwmwnuhi kebutuhan internet para pelanggan yang ada di sana.
Dia mengatakan selama ini Link Net telah masuk ke kawasan tersebut, namun melalui nirkabel atau wireless, sehingga tidak dapat mengimbangi permintaan besar para pelanggan.
Oleh karena itu, Link Net berusaha masuk melalui kabel nantinya dengan menarik dari jaringan tulang punggul di tol untuk menyasar residensial.
“Kami baru sadar bahwa kapasitas di sana kurang terus, kelihatan di sana peminatnya lumayan tinggi, rata-rata mereka telah membutuhkan akses internet,” kata Agus.
Perluasan jaringan telekomunikasi ini menambah total jangkauan Link Net menjadi 45 kota di sekitar Pulau Jawa. Untuk daerah Banten, pada tahun ini Link Net menargetkan perluasan layanan ke kota Serang dan Cilegon, dengan potensi home passed lebih dari 40.000 untuk segmen residential dan korporat.
Selain itu, di Pulau Jawa ekspansi yang dilakukan di Link Net juga mencakup kota Semarang, Solo dan Bali untuk pelanggan residensial. Adapun saat ini layanan First Media telah menjangkau wilayah Jabodetabek, Bandung, Surabaya, Malang, Bali, Medan dan Batam.