Perusahaan Pengembang TikTok Bakal Produksi Ponsel Pintar

Syaiful Millah
Selasa, 30 Juli 2019 | 23:16 WIB
Stan Bytedance di pameran Digital China di Fuzhou, provinsi Fujian, China/Reuters
Stan Bytedance di pameran Digital China di Fuzhou, provinsi Fujian, China/Reuters
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – ByteDance, perusahaan pengembang aplikasi TikTok tengah mengerjakan proyek untuk pembuatan ponsel pintar (smartphone) merek baru bekerja sama dengan perusahaan elektronik asal China yakni Smartisan Technology.

Dilansir dari Reuters, Selasa (30/7/2019) rencana tersebut muncul ketika perusahaan teknologi itu memperluas sektor layanan baru. Saat ini, ByteDance memiliki aplikasi sosial TikTok yang sangat populer di berbagai negara, aplikasi berita sosial Tautiao, dan aplikasi layanan video pendek Xigua Video.

Dalam sebuah pernyataan, seorang juru bicara dari ByteDance mengkonfirmasi bahwa ponsel pintar telah menjadi bagian dari rencana pengembangan Smartisan.

“Produk ini merupakan kelanjutan dari rencana Smartisan sebelumnya yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan basis pengguna yang lama,” katanya.

Awal tahun ini, ByteDance telah mendapatkan satu set paten dari Smartisan. Keduanya mencapai kesepakatan terkait beberapa hal, termasuk transfer beberapa paten teknologi serta pengalihan karyawan untuk proyek tersebut.

Perusahaan pembuat TikTok itu tengah berada pada jalur cepat untuk menjadi pemain terkemuka di bidang teknologi, menyaingi perusahaan-perusahaan lain seperti Baidu Inc dan Tencent Holdings Ltd.

ByteDance baru-baru ini juga telah memulai investasinya di sektor yang tidak terkait langsung dengan media sosial. Perusahaan dikabarkan sudah mempekerjakan beberapa staff untuk startup JukeDeck yang memiliki spesialisasi musik hasil kecerdasan buatan (artificial intelligence).

Sementara, rencana ByteDance untuk mengembangkan ponsel pintar buatannya bukan hal yang aneh bagi pasar China. Pasalnya sudah ada beberapa platform daring yang saat ini menjual perangkat seluler mereka sendiri.

Kendati begitu, kecil kemungkinannya ponsel tersebut bakal bisa sukses besar di Amerika Serikat layaknya aplikasi TikTok yang juga dikembangkan oleh ByteDance. Hal ini lantara persaingan dagang antara Amerika Serikat dan China yang belum mereda.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper