Bisnis.com, JAKARTA - Go-Pay, perusahaan teknologi finansial yang menjadi bagian dari ekosistem Gojek, mengumumkan kolaborasinya dengan The FoodHall, supermarket bagian dari grup Mitra Adiperkasa (MAP).
Selain bisa berbelanja di The FoodHall menggunakan Go-Pay, melalui kolaborasi ini, pengguna Go-Pay juga bisa mendapatkan berbagai keuntungan seperti diskon dan voucher belanja di seluruh supermarket The FoodHall.
Managing Director Go-Pay Budi Gandasoebrata menyatakan dengan menggandeng The FoodHall, pihaknya berharap bahwa manfaat metode pembayaran digital itu bisa digunakan di semakin banyak tempat.
“Komitmen Go-Pay adalah untuk terus memberikan kemudahan dan kenyamanan kepada pengguna. Kami ingin agar kemudahan dan kenyamanan transaksi nontunai bisa dimanfaatkan oleh lebih banyak orang, termasuk dalam berbelanja. Dengan menjalin kerja sama dengan berbagai rekan usaha, kami berharap bahwa masyarakat yang lebih luas dapat semakin terbiasa memanfaatkan metode pembayaran nontunai yang aman dan mudah,” ujarnya seperti dikutip dari siaran pers, Senin (11/03).
Budi menjelaskan bahwa The FoodHall merupakan mitra strategis bagi Go-Pay karena The FoodHall menjangkau masyarakat urban yang cepat beradaptasi dengan teknologi sebagai pelanggannya. Hal ini pun diharapkan dapat turut meningkatkan jumlah penggunaan dompet digital sebagai metode pembayaran. Melalui kolaborasi strategis ini, kini para pelanggan setia The FoodHall juga memiliki pilihan metode bertransaksi yang lebih fleksibel.
“Kerja sama antara Go-Pay dan The FoodHall ini merepresentasikan upaya kami sebagai supermarket dalam mendorong penggunaan transaksi digital di tengah-tengah masyarakat. Hal tersebut kami lakukan dengan mengintegrasikan teknologi digital dengan pengalaman berbelanja sehari-hari para pengunjung The FoodHall,” ungkap Sinthia Kolonas, CEO The FoodHallSupermarket.
Sinthia pun menambahkan bahwa para pelanggannya terutama di kota-kota besar seperti Jakarta terus mencari pilihan metode pembayaran yang lebih mudah dan aman, sehingga tren metode pembayaran nontunai pun juga ikut meningkat. Go-Pay sendiri baru-baru ini disebut sebagai uang elektronik yang paling banyak digunakan di Indonesia oleh laporan Fintech 2018 dari DailySocial dan OJK, di mana 70% respondennya menggunakan Go-Pay sebagai alat pembayaran.
Saat ini, Go-Pay sudah bisa digunakan untuk melakukan pembayaran di berbagai tempat, seperti minimarket, restoran cepat saji, UMKM, puluhan SPBU di Jakarta, tempat ibadah, yayasan, layanan publik hingga belanja online di berbagai rekan usaha e-commerce.