Bisnis.com, JAKARTA - Setelah diluncurkan di China tanggal 18 Juli lalu, pembuat ponsel HMD Global berencana menjual Nokia X5 di pasar global.
Juho Sarvikas, Chief Product Officer HMD Global, mengindikasikan keinginan perusahaan Finlandia itu lewat cuitannya pada tanggal 23 Juli 2018. “Saya kira kita tidak perlu jajak pendapat tentang hal ini,” ujarnya menjawab permintaan salah seorang pengguna Twitter, Sujaya Nimneth.
HMD Global sebelumnya melakukan jajak pendapat untuk merilis Nokia X6 secara global. Ponsel itu awalnya dirilis hanya di China daratan. HMD kemudian menjual Nokia X6 dengan nama Nokia 6.1 Plus secara global, dimulai tanggal 24 Juli di Hong Kong.
Seperti juga Nokia X6, kemungkinan ponsel Nokia X5 juga akan diberi nama baru untuk pasar global. Belum ada konfirmasi apakah HMD akan menggunakan nama Nokia 5.1 Plus untuk Nokia X5, seperti saudaranya.
Dengan bodi berdimensi 149.5 x 72 x 8.1mm dan bobot 160 gram, Nokia X5 menggunakan layar 5,86 inci beresolusi 720 x 1520 piksel. Ponsel ini menggunakan chip MediaTek Helio P60 sebagai otaknya, didukung oleh RAM 3 GB/4GB dan storage 32 GB/64 GB.
Untuk mengambil foto dan video, HMD menanamkan kamera lensa ganda sebagai kamera utama (13 megapiksel dan 5 megapiksel), dan kamera 8 megapiksel di bagian depan untuk selfie atau panggilan video. Sistem operasi yang digunakan berbasis Android 8.1 (Oreo).
Sebagai pemasok daya portabel, ponsel ini dilengkapi dengan baterai ion Litium 3060 mAh.
Kemungkinan versi Nokia X5 global akan ditanamkan Android One, seperti ponsel Nokia lainnya yang djual di luar China daratan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
