Bisnis.com, JAKARTA — Pengembang ekosistem startup Indonesia, Kibar, membuka jalan bagi para startup Indonesia yang ingin berkibar di kancah regional.
Dalam keterangan resminya (9/6), Kibar sebagai mitra Google for Entrepreneurs di Indonesia akan menominasikan startup Indonesia yang terpilih dan berkesempatan untuk mempresentasikan produknya pada Google Demo Day Asia September 2018 mendatang di Shanghai, China.
Ajang ini akan menjadi kesempatan bagi para startup di wilayah AsiaPasifik untuk dapat memperlihatkan ide-ide mereka.
Bukan hanya itu, startup terpilih juga akan mendapatkan berbagai keuntungan seperti memperoleh pelatihan dari Google sebelum mempresentasikan ide ke investor lokal dan internasional, kesempatan mengikuti immersion program untuk mempelajari secara langsung ekosistem startup di China dengan berinteraksi dengan para founder startup dan juga komunitas ternama, sekaligus bertemu dengan para investor dan pemodal ventura.
Kriteria startup yang dapat mendaftarkan diri antara lain secara hukum didirikan dan berkantor pusat di Asia, sudah mengumpulkan setidaknya US$50.000 dan tengah mencari investasi sebesar US$1juta—U$5juta dalam waktu 6 bulan terhitung dari hari penyelenggaraan Google Demo Day Asia.
Startup Indonesia yang ingin berkesempatan mengikuti GoogleDemoDayAsia bisa mengirimkan aplikasi proposal startupnya ke bit.ly/google-ddasia-kibar. Pendaftaran dibuka pada ditutup pada 21 Juni 2018 mendatang.
Baca Juga Tidur Lebih Nyenyak Menggunakan Aplikasi |
---|
Sejak 2012, KIBAR telah menginisiasi berbagai program yang bertujuan untuk memberdayakan startup dan calon startup founder. Belum lama ini, KIBAR bekerja sama dengan Google Developers Launchpad untuk meluncurkan sebuah akselerator startup, Digitaraya powered by Google Developers Launchpad pada Mei 2018.