Bisnis.com, JAKARTA—Perusahaan teknologi asal Taiwan, IEI Integration Corp telah mengembangkan asisten robot bernama AfoBot Smart Artificial Assistant.
Robot ini dapat membantu berbagai pekerjaan manusia hanya melalui perintah suara dan ponsel pintar berbasis Android 6.0.
Sales of Asia Pacific IEI Integration Corp, Emile Liang menilai perkembangan teknologi yang kian pesat dewasa ini telah menjadikan peranan robot semakin penting.
Menurut Liang, sebelumnya robot hanya dioperasikan pada sebuah laboratorium atau untuk kepentingan industri. Kini di sejumlah negara maju perkembangan robot mengalami peningkatan tajam dan digunakan sebagai alat untuk membantu pekerjaan manusia.
“AfoBot, asisten robot dengan layar 8 inchi, menawarkan cara yang terbuka, fleksibel dan terjangkau untuk mengembangkan perangkat inovatif dengan komponen canggih dan merancang aplikasi berdasarkan platform Android 6.0 yang dapat dengan cepat diubah menjadi solusi akhir,” tuturnya, Minggu (11/3/2018).
Dia menjelaskan robot tersebut memiliki poros 360 derajat horizontal. Dengan kamera berkekuatan 5 megapixel membuat AfoBot dapat melakukan fungsi pengamatan menjadi sederhana dan mudah.
Menurut Liang, konektivitas nirkabel dan desain I/O (input/output) yang canggih pada AfoBot dinilai dapat terintegrasi dengan teknologi pengenal suara dan deteksi wajah, sehingga bisa menjadi asisten yang cerdas.
AfoBot juga sangat multifungsi untuk menunjang kegiatan sehari-hari, mekanisme sistem kerja AfoBot pun cukup mudah. Pengguna bisa memasang aplikasi yang sudah ada atau sekaligus mengembangkan aplikasi baru.
“Dengan teknologi IoT (Internet of Things), Afobot bisa menjadi platform komunikasi bilateral antara penyedia layanan dan end user,” katanya.
Liang menambahkan, desain yang ramping menjadikan AfoBot sebagai alat yang mudah digunakan di lingkungan mana pun.
Fungsi nirkabel built-in pada AfoBot juga bisa ditempatkan pada ruang tamu dan menggunakannya sebagai remote control multifungsi untuk mengendalikan perangkat rumah seperti televisi, memutar musik atau video, atau menjalankan aplikasi-aplikasi yang terpasang pada sistem Android.
“Pengguna bahkan bisa menggunakannya sebagai terminal kontrol konferensi video yang dapat meningkatkan efisiensi pertemuan pengguna,” ujarnya.
Sebagai salah satu produk Internet of Things (IoT), AfoBot dilengkapi sistem keamanan yang canggih. AfoBot juga mengadopsi sistem yang dimiliki QNAP NAS, yang merupakan anak perusahaan IEI Integration Corp. AfoBot dapat menghindari serangan yang dilakukan pihak ketiga yang tidak diketahui.
“IEI Integration Corp. menyambut semua pengembang sistem keamanan untuk membangun aplikasi mereka pada produk kami. Selain itu, kami pun juga menyediakan garansi dan after sales services untuk AfoBot dan semua produk kami,” tuturnya.
IEI Integration Corp. juga berencana mengadakan seminar dan berpartisipasi dalam pameran-pameran guna mempromosikan AfoBot dan juga solusi-solusi lain.
Selain itu, perusahaan teknologi berbasis di Taiwan itu juga akan bekerjasama dengan perusahaan-perusahaan e-commerce seperti Lazada, juga partner-partner lainnya.
“Pasar Indonesia untuk produk IoT pasti akan memainkan peran penting di masa depan. IEI diharapkan memiliki pertumbuhan penjualan sekitar 20%-30% per tahun pada beberapa tahun ke depan. Saat ini kami akan lebih memberikan informasi lebih banyak kepada masyarakat mengenai produk-produk kami,” katanya.
