Bisnis.com, JAKARTA -- Alodokter meraih pendanaan seri B senilai US$9 juta dari sekelompok investor yang dipimpin oleh Softbank Venture Korea.
Golden State Ventures dan Feng He juga ikut serta dalam pendanaan tahap ketiga ke Alodokter ini. Sebelumnya, Golden State Ventures adalah investor utama dalam pendanaan senilai US$2,5 juta ke Alodokter pada 2016.
Selama lebih dari 18 bulan, Alodokter, startup healthcare, mengembangkan AI chat app dengan dokter, yang dapat menjawab lebih dari 250.000 pertanyaan dari pasien setiap bulan. Sebanyak 350 dokter berpartisipasi di platdorm Alodokter.
Baca Juga Raih US$25 Juta, ShopBack Siap Ekspansi |
---|
CEO Alodokter Nathanael Faibis, mengatakan Alodokter muncul untuk memenuhi permintaan atas interaksi percakapan online dengan dokter.
"Kami percaya perpaduan AI dan interaksi dokter yang nyata adalah masa depan untuk healthcare online. Kami mengumpulkan salah satu database terbesar dari interaksi pasien atau dokter di dunia yang mana memberikan kami informasi penting untuk menyediakan salah satu layanan healthcare digital terbaik," jelasnya.
Dia berharap aplikasi Alodokter dapat menjadi top of mind untuk pasien.
"Dengan mengatur begitu banyak informasi tentang pasien, dokter, dan penyedia layanan, kami secara bertahap membangun lebih banyak solusi efisien dari metode tradisional untuk menemukan solusi yang tepat bagi pasien," katanya.
Alodokter diluncurkan pada 2014 sebagai platform digital untuk kesehatan di Asia Tenggara dengan pengguna aktif mencapai 16 juta per bulan.
Alodokter menyediakan beberapa layanan termasuk Alodokter.com di Indonesia. Alodokter.com menyediakan berbagai konten medis tentang penyakit, obat, tanya jawab pasien DNA dokter dalam Bahasa Indonesia dan lainnya.
Baca Juga Net1 Mulai Beroperasi Awal 2018 |
---|
Alodokter juga menyediakan aplikasi berbincang Alodokter yang memungkinkan pasien untuk menghubungi dokter setiap waktu dan setiap hari. Aplikasi Alodokter telah diunduh lebih dari 1 juta kali.