Bisnis.com, JAKARTA—Para ilmuwan bereksperimen memanfaatkan sampah kopi dan plastik menjadi material yang berguna, bahan bakar nabati atau makanan misalnya.
Para ilmuwan terus bereksperimen untuk memanfaatkan sampah di negara maju dan negara berkembang, yang jumlahnya kian bertambah. Ilmuwan di Inggris dan Eropa mengujicoba metode baru untuk mengubah limbah menjadi material yang berguna.
Adam Handerek, inventor, mengatakan semua tahu polietilena terpecah menjadi rantai lebih pendek bila terkena suhu tinggi. “Ini bukan hal baru. Kesulitan utamanya adalah memanaskan plastik polietilena dengan sedemikian rupa sehingga tidak terbakar dalam reaktor,” ujarnya sebagaimana dikutip dari VOA, Senin (6/11/2017).
Meski mobil bertenaga listrik semakin populer, tetapi mesin diesel di truk, lokomotif, dan kapal masih akan dipakai di masa mendatang ini. Karena itu, memproduksi bahan bakar nabati dinilai masih sesuai dengan kondisi yang ada.
Bahan bakar ekstrak yang memenuhi standar emisi Eropa saat ini sedang diujicoba di universitas di Polandia. Pabrik produksi pertamanya dijadwalkan beroperasi mulai tahun depan.
