Bisnis.com, JAKARTA — Asia Internet of Things Business Platform mendorong seluruh industri untuk mengadopsi teknologi Internet of Things (IoT) agar dapat segera melakukan transformasi digital sehingga dapat menghadapi semua tantangan di era digitalisasi.
Director Asia IoT Business Platform, Irza Suprapto mengemukakan alasan pihaknya menyelenggarakan event tersebut adalah untuk mempercepat adopsi IoT di Indonesia, bersama pemerintah dan pihak swasta.
Menurut Irza, seluruh pemangku kepentingan harus menjawab seluruh masalah dan tantangan yang dihadapi dalam menerapkan IoT dalam bertransformasi digital.
"Acara ini menyediakan platform yang kondusif bagi para pemimpin industri dan IT dari berbagai industri yang berbeda untuk berkumpul dan ikut serta dalam diskusi agar memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan pengetahuan dan pemahaman industri," tuturnya di Jakarta, Senin (7/8).
Dia mengatakan pihaknya terus mendorong penyedia solusi dan vendor lebih memahami gambaran IoT di pasar ASEAN.
Pasalnya, berdasarkan survei yang dilakukan Asia IoT Business Platform, sebesar 73,3% perusahaan dan organisasi lokal sedang berproses dalam mengeksplorasi dan menemukan menemukan solusi IoT.
"Survei kami ini juga menyebutkan sekitar 7% pimpinan IT dari berbagai industri yang melaporkan telah mendapatkan keuntungan dari penerapan IoT apapun, dengan menyebutkan biaya, ketidakcocokan dengan sistem baru dan kompleksitas sebagai tantangan terbesar," katanya.