Bisnis.com, JAKARTA -- PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. menjalin kerja sama dengan Kalla Group untuk menjalani implementasi Enterprise Resource Planning on Cloud (ERP on Cloud).
Direktur Enterprise and Business Service Telkom Dian Rachmawan bersama President Director Kalla Group Fatimah Kalla melakukan Kick Off Implementasi aplikasi ERP onCloud di Wisma Kalla, Makassar, beberapa waktu lalu.
Seperti dikutip dari keterangan tertulis yang diterima Bisnis, Kamis (11/5/2017), Dian Rachmawan menyampaikan Telkom berkomitmen mengawal sisi pemberian layanan sehingga proyek tersebut dapat terimplementasi sesuai dengan rencana waktu kerja atau time plan sesuai target go live pada Oktober 2018 dengan menetapkan tim khusus yang berdedikasi tinggi.
Sementara itu, Fatimah Kalla menyampaikan bahwa penerapan aplikasi ERP diharapkan akan membantu Kalla Group dalam mengintegrasikan proses bisnisnya dengan lebih efektif dan efisien sehingga dapat berpengaruh positif pada performansi perusahaan.
“Implementasi ERP di lingkungan Kalla Group menjadikan seluruh proses bisnis semua perusahaan Kalla Group menjadi lebih efektif dan efisien sehingga performa perusahaan pun meningkat,” tutur Fatimah.
Namun demikian, tantangan yang kemungkinan akan dihadapi perusahaan adalah perubahan proses kerja sesuai sistem ERP yang didukung oleh people readiness dan change management. Oleh karena itu, diperlukan kerjasama yang baik untuk menyepakati proses bisnis yang akan diimplementasikan.
Solusi layanan ERP adalah berupa perangkat dan pengelolaan perangkat IT untuk membantu perusahaan dalam merencanakan dan melakukan berbagai aktivitas sehari-hari. Dengan adanya sistem ERP, sebuah industri dapat dijalankan secara optimal dan dapat meningkatkan efisiensi operasional perusahaan.
Sebagai suatu solusi layanan pengelolaan dan perangkat IT, implementasi ERP ditujukan membantu perusahaan merencanakan dan melakukan berbagai aktivitas sehari-hari. Melalui penerapan sistem ERP, sebuah industri dapat dijalankan secara optimal dan dapat mengurangi biaya operasional yang tidak efisien.