Apple Rakit Iphone di India Mulai Akhir April

Juli Etha Ramaida Manalu
Jumat, 3 Februari 2017 | 14:13 WIB
Logo Apple Inc./Reuters
Logo Apple Inc./Reuters
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Apple Inc. akan memulai perakitan iPhone di India pada akhir April dalam rangka meningkatkan fokusnya pada pasar ponsel pintar.

Menteri Teknologi dan Informasi India Priyank Kharge mengatakan perusaan yang berbasis di Amerika tersebut telah menunjuk Wistron Corp dari Taiwan untuk melakukan perakitan ponsel di salah satu pusat teknologi di Bangalore yakni Karnataka.

Priyank bertemu dengan eksekutif Apple pada Januari lalu dan mengkonfirmasi soal waktu pelaksanaannya.

Perakitan ponsel besutan iPhone di India, akhirnya akan dimulai setelah melewati spekulasi selama berbulan-bulan. Apple menunjukkan pembaharuan fokus di India seiring perlambatan yang terjadi di pasar negara lain.

Di India sendiri Apple hanya berhasil memasuki jajaran penjualan di urutan sepuluh teratas. Perusahaan asal Cupertino, California tersebut dikabarkan telah mengajukan daftar panjang permintaan kepada pemerintah India terkait rencana perakitan di negeri Bollywood tersebut, termasuk tax holiday selama 15 tahun

“iPhone besutan Apple akan dirakit di Bangalore dan semua perangkat yang dihasilkan akan menargetkan pasar domestik. Kami tidak mendiskusikan terkait insentif lain-lain,” kata Priyank seperti dikutip dari Bloomberg, Jumat (3/2/2017).

Sepanjang 2016, Apple telah mengirimkan 2,5 juta perangkat iPhone ke India. Kendati 2016 menjadi tahun terbaik bagi Apple dari sisi pendapatan dan penjualan, perusahaan itu hanya berhasil menduduki peringkat ke 10 dalam hal ceruk pasar di kuartal terakhir 2016.

Pengiriman perangkat Apple ke India tidak sampai 2% dari keseluruhan perangkat yang memasuki pasar India. Pada 2020 nanti, sekitar 750 ponsel diperkirakan akan terjual di pasar tersebut.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Editor : Saeno
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper