Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Komunikasi dan Informatika diminta untuk meningkatkan akses telekomunikasi di daerah sehingga dapat menggenjot kunjungan wisatawan.
Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey mengatakan, provinsi yang dipimpinnya sangat membutuhkan akses internet untuk memperlancar komunikasi para turis asing.
Dia memperkirakan tiap bulan paling tidak ada 12.000 turis asal China yang masuk Sulut berkat dibukanya penerbangan langsung dari Manado ke Negeri Panda. Untuk itu, Olly mendukung rencana Kemkominfo menggelar proyek Palapa Ring hingga ke Sulut. Proyek ini akan membentangkan kabel serat optik sebagai jaringan tulang punggung (backbone) telekomunikasi pita lebar bergerak maupun tetap.
“Provinsi Sulut sedang menggenjot pariwisata yang ada. Mudah-mudahan dengan proyek ini komunikasi semakin lancar sehingga pemasaran dengan internet lebih baik,” katanya dalam siaran pers, Sabtu (27/8/2016).
Olly menambahkan, warga Sulut di perbatasan juga membutuhkan akses komunikasi. Tanpa dukungan Kemkominfo, dia menilai mustahil warga di kawasan terluar dapat mengikuti perkembangan teknologi informasi yang sangat cepat itu.
Sementara itu, Anggota Komisi I DPR Irine Yusiana Roba Putri mengungkapkan kondisi akses informasi yang kurang berkembang di wilayah Indonesia Timur sudah sering dibahas dalam rapat kerja antara parlemen dengan Kemkominfo.
Dewan bahkan mendesak kementerian yang dipimpin Rudiantara itu untuk merealisasikan pembangunan peta lebar di tingkat kabupaten dan kota pada 2018. Hal ini pun sudah tertuang dalam Rencana Pita Lebar Indonesia (RPI) 2014-2019.
“Saya rasa kelompok masyarakat usaha kecil dan generasi muda harus menjadi bagian afirmasi kebijakan ekonomi digital,” ucapnya.
.jpg?w=300&h=221)
