Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo menyatakan pemerintah akan menindaklanjuti komitmen perusahaan raksasa dunia asal Amerika Serikat yang sepakat melakukan kerjasama pengembangan ekonomi digital di Indonesia.
Dalam kunjungannya ke Sillicon Valley, Jokowi mengatakan Facebook, Google dan Plug and Play telah sepakat melakukan kerja sama pengembangan ekonomi digital di Indonesia.
Khusus Google. Inc, dia mengatakan perusahaan raksasa teknologi itu telah memberikan komitmen pelatihan 1000 technopreneur di tanah air sampai 2020.
“Perusahaan-perusahaan lain juga akan ditindaklanjuti, seperti yang komitmen yang diberikan Google,” katanya, usai mendarat di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jumat, (19/2/2016).
Sebelumnya, pemerintah menyatakan telah mengambil kebijakan yang merupakan upaya untuk mewujudkan visi Indonesia untuk pengembangan ekonomi digital, dengan target US$130 miliar pada 2020.
Kebijakan tersebut antara lain peluncuran e-commerce roadmap, 10 paket kebijakan ekonomi, serta fasilitas akses pembiayaan bagi UMKM dan perusahan IT baru.
Dalam lawatannya, Jokowi juga mengatakan pentingnya keberpihakan kepada usaha mikro kecil dan menengah di era keterbukaan informasi dan ekonomi digital. Sejak awal keberangkatan ke AS, dia mengatakan bahwa hasil KTT ini harus bermanfaat bagi perdamaian dan kesejahteraan, baik untuk ASEAN dan AS maupun untuk dunia
"Saya ajak industri sosial media untuk bergabung dengan saya dalam menyebarkan nilai toleransi, moderasi dan perdamaian," ujarnya.
