Ini Pesan Jokowi untuk Seluruh Humas di Indonesia

Wike Dita Herlinda
Rabu, 18 November 2015 | 19:23 WIB
Bagikan
Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo resmi membuka Konvensi Nasional Humas 2015 di Istana Negara pada Rabu siang (18/11/2015).
 
Acara dimulai dengan laporan Ketua Umum PERHUMAS Agung Laksamana tentang kegiatan Konvensi Nasional Humas Indonesia 2015 yang diikuti oleh lebih dari 300 peserta yang terdiri dari seluruh Badan Pengurus Pusat, Badan Pengurus Cabang, Humas Swasta, Humas Pemerintah dan Perhumas Muda yang merupakan calon-calon praktisi Humas di Indonesia.
 
 
Dalam siaran persnya, Agung mengatakan kepada Presiden jika ada yang menanyakan berapa jumlah Humas di Indonesia, Pak Jokowi dapat menjawab 240 juta Humas ada di Indonesia. "Dengan kata lain seluruh masyarakat Indonesia merupakan Humas Indonesia," katanya, Rabu (18/11). 
 
Presiden Jokowi dalam pidato singkatnya mengatakan bahwa trust merupakan sesuatu yang tidak dapat dinilai, disamping itu membangun reputasi tidak dapat dilakukan dalam 1 malam, butuh waktu yang cukup lama.
 
"Alangkah baiknya apabila kepercayaan yang telah diraih, dapat dipertahankan, karena hal tersebut bisa runtuh dalam sekejap. Saat ini kecepatan transformasi media sangat luar biasa, setiap detik isu akan bermunculan," kata Presiden.
 
Tugas Humas dalam hal ini adalah mampu untuk mengontrol setiap isu yang berkembang di masyarakat. Praktisi Humas harus banyak membaca agar tahu informasi yang terkini, harus ikut perkembangan karena perubahan muncul setiap detik ujar Jokowi.
 
Jokowi menambahkan dalam berkomunikasi, perlu adanya komunikasi dialogis bukan monolog serta kemampuan mendengar yang terkadang semua orang tidak memiliki. Presiden mengharapkan praktisi Humas tidak hanya sebatas memperoleh informasi, tetapi mampu membangun narasi yang memikat dan bermakna.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper