Bisnis.com, JAKARTA – Satu studi terbaru oleh ilmuwan di Amerika Serikat menyimpulkan kecerdasan pada beberapa simpanse dipengaruhi oleh gen yang diwariskan.
Penelitian yang dipimpin William Hopkins dari Pusat Perilaku Neorosains, Georgia State University, itu menjelaskan kecerdasan pada simpanse—yang memiliki kedekatan genetik dengan manusia—kurang dipengaruhi faktor lingkungan sebagaimana keyakinan ilmuwan selama ini.
Hasil penelitian Hopkins bersama timnya tersebut dipublikasikan dalam Jurnal Current Biology.
“Seperti halnya pada manusia, gen memang sangat penting pada kemampuan kognitif simpanse,” kata Wiliam Hopkins sebagaimana dilansir Kantor Berita Xinhua, Jumat (11/7).
Namun dia menambahkan bukan berarti gen hanya satu-satunya faktor yang menentukan kemampuan kognitif. “Tapi jelas, gen tidak bisa diabaikan,” kata Hopkins, yang juga ilmuwan di Pusat Penelitian Primata Nasional Yerkes, Emory University.
Peran genetika dalam kecerdasan telah lama menjadi perdebatan di kalangan ilmiwan. Studi terhadap kemampuan manusia dalam tes kecerdasan mengungkapkan pengaruh gen pada kemampuan kognitif. Namun, faktor lingkungan seperti pendidikan formal dan status sosial ekonomi juga turut berperan.
Tim Hopkins menguji 99 simpanse, dari usia 9 hingga 54, untuk menyelesaikan 13 tugas-tugas kognitif yang dirancang untuk menguji variasi kecerdasan. Peneliti menemukan sebagian kemampuan kognitif simpanse akibat gen yang diwariskan.
Selain itu, peneliti tidak menemukan adanya pengaruh jenis kelamin atau riwayat pemeliharaan pada kemampuan kognitif simpanse.
Ini artinya, simpanse yang dibesarkan dan diasuh manusia, tidak lebih baik daripada simpanse yang dibesarkan induk mereka sendiri.
“Kami menyimpulkan gen memainkan peran penting dalam kemampuan mereka saat menyelesaikan tugas, sementara faktor nongenetik tidak menjelaskan banyak. Jadi hal ini merupakan penemuan baru,” kata Hopkins.
Menurutnya, studi tersebut dapat menambah pemahaman ilmuwan tentang kecerdasan secara keseluruhan. Penemuan ini juga dapat mengarah kepada gen yang terkait dengan kecerdasan tertentu.
“Gen spesifik apa yang mendasari kecerdasan yang berbeda pada tiap individu belum jelas, namun pertanyaan ini dapat mendorong riset tentang gen apa yang berubah dalam evolusi manusia sehingga memunculkan spesialisasi kecerdasan tertentu,” ujar Hopkins.