Rezza Aji Pratama
Bisnis.com, JAKARTA — Sekitar 60% nilai transaksimemang masih dikuasai oleh situs e-commerce berbadan hukum, sedangkan 40% sisanya dinikmati oleh pelaku individual.
CEO DailySocial.net Rama Mamuaya mengatakan saat ini tren menunjukkan pelaku e-commerce individu yang menjual produk di jejaring sosial meningkat pesat. “Saya bertaruh pada 2014 social commerce akan berkembang pesat,” ujarnya hari ini, Selasa (10/12/2013).
Menurut Rama, kenaikan pertumbuhan individual e-commerce akan membuat marketplace semakin diminati. Keterbatasan dana yang dihadapi individual e-commerce membuat mereka memilih menjual produk lewat situs e-commerce yang sudah lebih dulu mapan, ketimbang membuat website sendiri.
Dia melanjutkan, mayoritas individual e-commerce memiliki pendapatan di bawah Rp1 juta per bulan. Barang yang dijual pun relatif murah di bawah Rp50.000, tetapi dengan volume dua atau tiga produk per hari.
“40% dari total revenue e-commerce di Indonesia penghasilannya di bawah Rp1 juta per bulan,” tuturnya.
Dari segi segmen produk, fashion dan apparel masih menjadi produk yang paling diminati, diikuti kemudian oleh peralatan elektronik.
Namun, menurut Rama segmen travel juga menunjukkan tren peningkatan tajam. Kenaikan kelas menengah di Indonesia, ditenggarai menjadi penyebab semakin maraknya orang Indonesia berlibur.
