MILAN - Telecom Italia SpA berencana menjual beberapa aset di sejumlah negara untuk mengurangi utang yang dimiliki perseroan.
Selain itu, perusahaan telepon terbesar di Negeri Pizza itu berencana mengonversinya menjadi obligasi senilai 4 miliar euro (US$5,4 juta atau setara dengan Rp61,63 triliun).
Sejumlah aset yang siap dilego adalah saham perseroan yang berada Telecom Argentina SA, termasuk juga menara nirkabel di Italia dan Brasil.
Sebagaimana dikutip dari Bloomberg, Chief Executive Officer (CEO) Telecom Italia Marco Patuano mengatakan pihaknya telah menerima tawaran untuk 22,7% saham di Telecom Argentina.
Sementara itu, seorang pejabat di Argentina mengemukakan perusahaan investasi yang didirikan dan dipimpin oleh miliarder Meksiko David Martinez Fintech menjadi penawar dalam transaksi tersebut.
Patuano mengambil alih kepemimpinan Telecom Italia dari Franco Bernabe yang mengundurkan diri bulan lalu setelah berselisih paham dengan pemegang saham Telefonica SA.
Peringkat obligasi operator selular perusahaan yang berbasis di Milan, Italia itu dipangkas bulan lalu oleh Moody Investors Service. Standard & Poor's kemungkinan akan mengikuti langkah serupa, tetapi akan akan menyelesaikan review-nya bulan ini.
