BISNIS.COM, JAKARTA--Untuk membangun kepercayaan konsumen, perusahaan e-commerce juga dapat memanfaatkan keberadaan media sosial.
Head of Marketing Multiply Indonesia Edward Killian mengatakan, media sosial sangat berguna untuk menanggapi langsung keluhan konsumen. Tak hanya itu, media sosial juga dapat menjadi saran mendapatkan umpan balik positif dan promosi gratis bagi perusahaan.
Edward menuturkan, keberadaan media sosial membuat konsumen lebih bebas menyampaikan keluhan. Selain itu, media sosial juga dapat digunakan untuk mencari sejak kapan dan dari mana keluhan tersebut berasal. Multiply sendiri saat ini memiliki tim khusus yang menangani keluhan konsumen melalui media sosial.
"Lewat media sosial, baik keluhan maupun respon terhadap keluhan dapat secara langsung disampaikan. Cepat dan mudah. Dan sekarang konsumen memang lebih banyak menyampaikan keluhan via media sosial," ujar Edward di sela-sela Kamis Commerce, Kamis malam (4/4/2013).
Pendiri sekaligus Chief Executive DailySocial Rama menyampaikan hal serupa. Dia menilai media sosial dapat menjadi solusi sementara bagi perusahaan e-cmmerce untuk menggaet kepercayaan, mulai dari sarana untuk menciptakan percakapan dan rekomendasi produk atau jasa, hingga memunculkan keinginan konsumen untuk bertransaksi.
Adapun, saat ini Kementerian Komunikasi dan Informatika tengah menyiapkan 10 regulasi turunan Peraturan Pemerintah No.82/2012 tentang Penyelenggaraan Sistem dan Transaksi Elektronik (PP PSTE), di antaranya Rancangan Peraturan Menteri tentang Tata Cara Pendaftaran Penyelenggara Sisten dan Transaksi elektronik dan Penyelenggaraan Sertifikasi Elektronik.
Nantinya, PSTE yang melayani publik, termasuk perusahaan e-commerce harus mendaftarkan diri ke Kominfo dan mendapatkan sertifikasi dari Lembaga Sertifikasi Keandalan untuk melindungi kepentingan konsumen. (ra)