BISNIS.COM, JAKARTA--Pertarungan produsen prosesor untuk ponsel pintar dan tablet akan semakin memanas tahun ini. Intel menyebutkan perusahaan akan semakin fokus menggarap pasar prosesor ponsel pintar dan tablet, dengan merilis generasi kedua yakni prosesor dual core Atom Clover Trail+ pada penghujung tahun ini.
Hingga saat ini prosesor Intel Atom generasi pertama untuk ponsel pintar telah dibenamkan pada 11 perangkat di lebih dari 20 negara seperti Prancis, Inggris, dan Amerika Serikat. Adapun ponsel pintar yang dibekali prosesor Intel Atom di antaranya Acer Liquid 1, Lava Xolo, Lenovo K800, dan Motorola RAZR 1. Sementara itu, untuk tablet, Intel Atom telah ditanamkan pada tablet-tablet besutan Fujitsu, Samsung, Asus, Dell, Acer, dan HP.
Platform Manager Advanced Technical Sales Intel Thaine Creitz menyebutkan, alasan perusahaan untuk terjun menggarap prosesor ponsel pintar dan tablet adalah karena saat ini 90% kegiatan yang dilakukan melalui perangkat tersebut hampir sama dengan personal computer (PC).
"Konsumen lebih banyak menggunakan ponsel pintar dan tablet mereka untuk mengecek email, browsing Internet, mengambil foto, media sosial, dan sebagainya, sehingga membutuhkan performa perangkat mumpuni. Oleh karena itu, Intel yang selama ini dikenal sebagai produsen prosesor PC, akan fokus ke sana," kata Creitz di sela-sela Intel Innovation and Technology Day, Selasa (19/3).
Adapun prosesor Intel Atom Clover Trail+ diklaim memiliki performa dan efisiensi yang lebih baik, serta mampu mengoptimalkan daya tahan baterai perangkat, dibandingkan dengan Lexington. Selain itu, jika Lexington hanya memiliki kapasitas konektivitas maksimal 21 Mbps, maka Clover Trail+ akan dibekali kapasitas maksimal 42 Mbps dan koneksi ke jaringan LTE.
Intel Atom Clover Trail+ sebbelumnya telah diperkenalkan pada ajang Mobile World Congress 2013 di Barcelona bulan lalu. Adapun, prosesor ini akan dibenamkan pada ponsel pintar Lenovo yang akan dirilis di China.
"Saat ini, perusahaan mengubah cara pandang. Dulu, pengalaman konsumen menjadi hal terakhir yang kami pertimbangkan dan mengedepankan teknologi. Namun, sekarang kami prioritaskan pengalaman konsumen. Apa yang mereka butuhkan, kami kembangkan," tambah Creitz.
Berdasarkan data lembaga riset Strategy Analytics , saat ini pangsa pasar prosesor untuk ponsel pintar dan tablet Intel secara global masih sangat rendah, yakni di bawah 1%, sementara Qualcomm masih mendominasi pangsa pasar. Oleh karena itu, pada tahun ini, Intel akan agresif menggarap pasar di negara-negara berkembang.
Sebelumnya, pada ajang Consumer Electronic Show 2013 awal tahun ini, Intel memperkenalkan prosesor generasi pertama mereka yang khusus menyasar pasar ponsel pintar dan tablet di negara-negara berkembang (emerging market) yakni Atom Lexington. Negara-negara yang menjadi target yakni India, China, kawasan Asia Tenggara termasuk Indonesia, Amerika Latin, dan Afrika.(34)
