Pengiriman Ponsel ODM Xiaomi, Oppo, Dkk Turun Di Semester I/2022, Ada Apa?

Khadijah Shahnaz
Minggu, 18 September 2022 | 12:20 WIB
Vivo Y50t/PinkVilla
Vivo Y50t/PinkVilla
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Pengiriman ponsel atau smartphone dari perusahaan ODM/IDH (Original Design Manufacture/ Independent Design House) turun 3 persen YoY di semester I/2022. Hal ini berdasarkan riset dari Global Smartphone ODM Tracker and Report dari Counterpoint Research.

Sebagai informasi, ODM biasanya didominasi oleh ponsel lini mid-end dan low-end didominasi oleh smartphone ODM dari brand besar seperti Xiaomi, Samsung, OPPO, dan lain-lain.

Berdasarkan riset tersebut, pengiriman ponsel global juga turun lebih tajam di semester I/2022 karena hambatan ekonomi menjadi 8 persen yoy. 

Sementara pangsa pengiriman ponsel dari desain yang dialihdayakan (dari perusahaan ODM/IDH)  meningkat menjadi 39 persen di Semester 1/2022, naik dari 37 persen di Semester 1 2021.

Counterpoint Research menilai tren penurunan pengiriman perusahaan ODM/IDH didorong oleh kinerja yang lemah dari Oppo, dan Samsung, sementara peningkatan pesanan dari Vivo, Transision, dan Honor berkontribusi mengimbangi penurunan. 

Analis Riset Senior Shenghao Bai menambahkan, adanya dampak inflasi, kenaikan harga pangan dan energi di beberapa wilayah jelas, dan konsumsi pribadi melemah, konsumen akan cenderung memilih produk yang terjangkau. OEM juga berjuang dengan tekanan biaya, dimungkinkan untuk mengalokasikan lebih banyak produk kelas menengah ke bawah ke ODM di masa mendatang. 

"Misalnya, proporsi pengiriman ODM in vivo naik menjadi 20 persen pada semester II/ 2022, setelah perangkat buatan ODM pertamanya pada semester II/2021.” jelasnya 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Khadijah Shahnaz
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper