Perusahaan Start Up ini Manfaatkan Sumber Daya yang Dapat Diperbaharui

Andhika Anggoro Wening
Sabtu, 21 Agustus 2021 | 16:16 WIB
Bumoon.io/Istimewa
Bumoon.io/Istimewa
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan-perusahaan dan pelaku bisnis kini mulai berupaya menjalankan kegiatan produksi yang tak hanya mendatangkan keuntungan finansial, tetapi juga ramah lingkungan dan berdampak positif pada kegiatan sosial.

Masalah Global Warming ini menjadi PR terbesar semua negara termasuk Indonesia. Saat ini saja, pemerintah membutuhkan biaya untuk berkontribusi mengurangi CO2 atau perubahan iklim luar biasa tinggi. Kebutuhan investasi untuk bisa menurunkan CO2 itu mencapai USD 364 miliar.

"Global warming merupakan permasalahan yang memiliki pertaruhan yang besar bagi masa depan manusia. Apakah kita siap menghadapi penurunan World GDP sebesar 18 persen apabila kita tidak berhasil menurunkan suhu bumi dibawah 1.5 C pada tahun 2030, sebagai perbandingan penurunan World GDP akibat pandemic saja 3 persen – 18 persen. Enam kalinya," ujar Triyansyah Putra founder dari BUMooN.io, sebuah social startup yang bergerak di teknologi IoT, blockchain dan AI dalam keterangan tertulis kepada Bisnis, Sabtu (21/8/2021).

Peran perusahaan dalam mensupport pemerintah itu yang dilakukan Bumoon.io Perusahaan startup yang  berbasis pemanfaatan teknologi blockchain, Internet of Things (IOT), dan Artificial Intelligence (AI).

Bumoon.io mempunyai konsep bisnis model berupa development yang menggabungkan donasi dan investasi dengan menawarkan nilai lebih dari sisi pendapatan ekonomi kepada partisipan melalui revenue dari project focus pada konsep lingkungan hidup di kehidupan nyata.

Happy Murdianto, Chief Marketing Officer (CMO) Bumoon.io menyatakan BUMooN diciptakan dan dikembangkan oleh developer Indonesia.

"Mereka telah membuat sebuah terobosan baru dalam dunia crypto dengan ide yang sangat sederhana tetapi tepat sasaran sesuai dengan pain point global warming saat ini. BUMooN business model “donvestment” diharapkan akan menciptakan sebuah tren baru yang beriringan dengan tujuan UNFCCC sebagai framework negara – negara di dunia dalam upaya meningkatkan environment health saat ini, yaitu menurunkan atau mengurangi emisi karbon."

Lalu bagaimana Bumoon.io dapat menciptakan sebuah keuntungan ekonomi dengan konsep lingkungan hidup?

Caranya dengan pengembangan Energy as a Service dan Software as a Service sebagai middleware. Sebagai perusahaan legal yang menyediakan jasa atau mediator perhitungan energi yang dihemat oleh bisnis yang dibangun. Seperti solar panel - konversi listrik, daur ulang sampah dan carbon trading.

Tak hanya itu Bumoon.io – eco-living token , dimana sebuah token crypto yang diciptakan oleh Bangsa Indonesia, membuat sebuah terobosan baru dalam dunia crypto , dengan ide yang sangat sederhana. Yaitu dengan memanfaatan sumber daya alam /energi yang dapat diperbaharui.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper