Bisnis.com, LONDON – Studi terbaru dari lembaga riset ABI Research menyebutkan pengapalan smartphone berbasis Android pada kuartal II/2014 mencapai 278 juta unit atau 86% dari pangsa pasar.
Android AOSP (Android Open Source Project) mencatat penyumbang pertumbuhan terbesar yang mencapai 20% dibandingkan dengan kuartal pertama tahun ini. Untuk pangsa pasar smartphone keseluruhan, platform open source ini tumbuh 3%.
Sementara itu, untuk Android OHA (Open Handset Alliance) tumbuh 13% dibandingkan kuartal I/2014. Platform bersertifikat ini menguasai 65% pangsa pasar ponsel pintar global, sedangkan AOSP sebesar 20%.
“Pertumbuhan AOSP didorong oleh perkembangan produsen handset di China dan India, tidak hanya pasar domestik mereka, namun di seluruh Asia dan kawasan lain,” kata Nick Spencer, direktur praktisi senior perangkat mobile ABI Research, Senin (4/8/2014), dalam laman lembaga riset berbasis di London itu.
Dia juga mengatakan vendor China dan India untuk kali pertama menyumbang mayoritas pengapalan smartphone dengan pangsa 51%.
“Ketika banyak dari produsen ini berbiaya murah, beberapa vendor membuat terobosan di lapis tengah, termasuk Xiaomi dan Gonee, yang menjadi penantang buat Samsung,” tambah Spencer.
