Pendapatan IndiHome Kuartal III/2021 Naik 21,9 Persen, Ini Rahasianya

Leo Dwi Jatmiko
Jumat, 26 November 2021 | 18:14 WIB
Logo Indihome/Twitter.com
Logo Indihome/Twitter.com
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Indonesia Digital Home (IndiHome), produk layanan internet tetap milik PT Telkom Indonesia Tbk., mencatatkan kinerja apik pada kuartal III/2021, dengan mencatat pendapatan senilai Rp19,6 triliun atau naik 21,9 persen secara tahunan.

Dengan torehan pendapatan tersebut, porsi kontribusi IndiHome terhadap total pendapatan Telkom juga meningkat menjadi 18,5 persen, dari 16,1 persen pada periode yang sama tahun lalu.

Vice President Corporate Communication Telkom Pujo Pramono mengatakan dalam memacu pertumbuhan IndiHome pada 2 bulan terakhir 2021, Telkom tetap berkomitmen memberikan layanan terbaik dengan mengedepankan pengalaman pelanggan (customer experience).

“Kami yakin kepuasan pelanggan akan layanan IndiHome mampu meningkatkan pertumbuhan IndiHome ke depannya,” kata Pujo, Jumat (26/11/2021).

Sekadar informasi, pada kuartal III/2021. IndiHome berhasil mencatatkan kinerja positif. Layanan triple play milik Telkom itu berhasil mencatatkan pendapatan senilai Rp19,6 triliun, naik 21,9 persen secara tahunan. Sekitar 90,2 persen pendapatan pada kuartal III/2021 berasal dari pelanggan residensial, sementara sisanya 9,8 persen berasal dari pelanggan enterprise.

IndiHome sebagai pemimpin pasar internet tetap juga sukses menambah 450.000 pelanggan untuk periode Juli-September 2021, sehingga total pelanggan yang dilayani mencapai 8,4 juta pelanggan. Dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, jumlah pelanggan IndiHome naik 9,2 persen.

Tidak hanya itu, rata-rata pendapatan yang dibukukan IndiHome pada kuartal III/2021 juga meningkat menjadi Rp274.000 dari Rp270.000 pada kuartal II/2021.

Adapun untuk tahun depan, kata Pujo, Telkom akan terus mendorong penetrasi IndiHome ke lebih banyak wilayah.

Penetrasi fixed broadband di Indonesia baru menyentuh 15 persen dari total 69 juta rumah tangga. Artinya peluang untuk meningkatkan penetrasi layanan internet tetap ke seluruh penjuru Indonesia masih terbuka lebar.

Untuk mewujudkan penetrasi di Indonesia, IndiHome telah menyiapkan puluhan juta port Optical Distribution Point (ODP) sampai 2024. ODP merupakan perangkat pasif terminasi kabel yang memiliki sifat tahan korosi, tahan cuaca dan dengan konstruksi untuk dipasang di luar.

ODP berfungsi sebagai tempat instalasi sambungan jaringan optik single-mode terutama untuk menghubungkan kabel serat optik distribusi dan kabel drop.

Saat ini, tutur Pujo, untuk wilayah yang belum terjangkau infrastruktur IndiHome, IndiHome melakukan kerja sama dengan Telkomsel untuk menawarkan layanan Orbit (4G LTE).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Leo Dwi Jatmiko
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper