Indosat: Kabel Bawah Laut yang Putus Sudah Pulih

Leo Dwi Jatmiko
Kamis, 8 April 2021 | 15:29 WIB
Karyawan melayani pelanggan di gerai Indosat Ooredoo, Jakarta, Rabu (16/9/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Karyawan melayani pelanggan di gerai Indosat Ooredoo, Jakarta, Rabu (16/9/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - PT Indosat Tbk. (ISAT) menyampaikan Sistem Komunikasi Kabel Laut (SKKL) Jakabare (Jawa, Kalimantan, Batam, Singapura) yang sempat terputus, telah pulih kembali.

Senior Vice President Corporate Communications Indosat Steve Saerang mengatakan SKKL Jakabare telah diperbaiki dapat digunakan kembali sejak 6 April 2021. Waktu pemulihan berlangsung cepat, yakni hanya sekitar 1 hari.

“Untuk kondisi SKKL Jakabare sudah diperbaiki sejak 6 April 2021,” kata Steve kepada Bisnis.com, Kamis (8/4/2021).

Sebelumnya, PT Indosat Tbk. (ISAT) menyampaikan Sistem Komunikasi Kabel Laut Jakabare (Jawa, Kalimantan, Batam, Singapore) terputus di area daratan Changi, Singapura pada Senin (5/4/2021) akibat tanah yang amblas (sinkhole).

SKKL Jakabare memiliki panjang 1.300 kilometer, dengan kapasitas bandwidth 80 Gbps. Indosat dikabarkan merogoh dana hingga US$100 juta untuk membangun SKKL Jakabare.

SKKL Jakabare memiliki empat titik labuh, yaitu di Tanjung Pakis (Karawang, Jawa Barat), Sungai Kakap (Pontianak, Kalimantan Barat), Tanjung Bemban (Batam), dan Changi (Singapura).

SKKL ini berguna untuk mengantisipasi permintaan kapasitas yang sangat besar dan sebagai sistem cadangan atau redundant untuk jaringan internasional yang existing.

Saat terjadi kerusakan, Indosat berkomitmen untuk memperbaiki SKKL dalam waktu 2x24 jam. Faktanya, Indosat berhasil memperbaiki jaringan lebih cepat dari waktu yang ditargetkan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Leo Dwi Jatmiko
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper