Jawa Tengah Gandeng Mbizmarket Luncurkan Jateng Blangkon

Zufrizal
Jumat, 26 Februari 2021 | 17:40 WIB
Penandatanganan nota kesepahaman kerja sama antara Pemprov Jateng Tengah dan Mbizmarket di Semarang, Jumat (26/2/2021)./Istimewa
Penandatanganan nota kesepahaman kerja sama antara Pemprov Jateng Tengah dan Mbizmarket di Semarang, Jumat (26/2/2021)./Istimewa
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA — Pemerintah Provinsi Jawa Tengah berkolaborasi dengan Mbiz dalam memanfaatkan platform perdagangan elektronik B2B mbizmarket.co.id melalui program Jateng Blangkon (Jawa Tengah Belanja Langsung Toko Online) untuk pengadaan barang dengan jasa kebutuhan pemprov dengan nilai  belanja maksimal hingga Rp50 juta per transaksi.

Pemanfaatan platform business to business e-commerce ini merupakan standar prosedur di lingkungan pemerintah untuk memenuhi kebutuhan barang/jasa pemerintah sesuai dengan Peraturan Presiden No. 12 Tahun 2021 tentang Perubahan atas Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah.

Kerja sama antara Pemprov Jateng Tengah dan Mbizmarket ini diawali dengan penandatanganan nota kesepahaman kerja sama oleh Rizal Paramarta selaku CEO Mbizmarket dan Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Tengah pada 26 Februari 2021 dan disahkan dengan penandatanganan perjanjian kerja sama yang dilakukan pada hari yang sama.

CEO Mbiz Rizal Paramarta mengatakan bahwa selain menghadirkan infrastruktur teknis untuk dukungan transaksi pemerintah dalam pengadaan barang dan jasa, pihaknya berharap dapat membantu pertumbuhan usaha mikro kecil menengah di Jawa Tengah dengan membuka jaringan pasar bagi UMKM di daerah itu secara nasional.

“Kami juga berharap juga dapat membantu mendukung penyaluran modal ke berbagai UMKM di Jawa Tengah melalui fitur layanan pinjaman yang ada di platform Mbizmarket, yang sudah dinikmati manfaatnya oleh banyak UMKM sejak tahun lalu,” ujarnya melalui siaran pers, Jumat (26/2/2021).  

Menurutnya, Jateng Blangkon merupakan internalisasi perubahan budaya kerja menuju digitalisasi pengadaan barang/jasa dengan tujuan antara lain memberi kemudahan dan perluasan usaha kepada usaha kecil, mikro dan koperasi dalam pasar pengadaan barang/jasa pemerintah, mendorong UMK Go Digital.

Pihaknya berharap agar ke depan kabupaten/kota di Jawa Tengah dapat melakukan digitalisasi pengadaan dengan nilai sampai dengan Rp50 juta per transaksi melalui marketplace.

Kepala Biro Pengadaan Barang/Jasa Setda Provinsi Jawa Tengah Yuni Astuti mengapresiasi kerja sama pemanfaatan platform e-marketplace Mbizmarket dalam  upaya mendorong pengadaan barang/jasa pemerintah ke depan melalui digitalisasi untuk mewujudkan pengadaan barang jasa yang mudah, cepat efisien dan akuntabel.

“Selanjutnya saya menaruh harapan besar  platform e-marketplace Mbizmarket  dapat menjadi solusi berbagai hambatan proses pengadaan barang/jasa pemerintah selama ini, dalam upaya mengurangi kerja adminsitratif yang kurang produktif dan dalam mewujudkan visi Menuju Jawa Tengah Sejahtera dan Berdikari,“ kata Yuni.

Selama masa pandemi, Mbiz.co.id dan Mbizmarket.co.id mengalami pertumbuhan bisnis yang signifikan dan mencatat kinerja penjualan dua kali lipat dibandingkan dengan 2019.

Kenaikan angka penjualan tersebut didorong dari keberhasilan Mbiz dalam memenuhi kebutuhan alat kesehatan dari berbagai perusahaan swasta dan juga pemerintah provinsi lainnya. 

“Kerja sama Mbizmarket dengan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah ini diharapkan dapat direplikasi oleh pemerintah provinsi lain di Tanah Air,” kata Rizal.

Mbizmarket.co.id merupakan platform e-commerce yang dikembangkan oleh  PT Brilliant Ecommerce Berjaya. Mbiz menghadirkan mbiz.co.id pada 2015 dengan proposisi sebagai konsolidator vendor/ penyedia yang membantu perusahaan besar menengah di Indonesia, dalam transformasi pengadaan digital pengadaan barang/jasa, untuk mencapai efisiensi, transparansi, penghematan biaya, dan peningkatan proses pengadaan secara keseluruhan.

Sejak awal 2020, platform mbizmarket.co.id telah dipercaya dan dimanfaatkan di lingkungan Pemprov Jawa Barat, Bali, dan Jawa Timur sebagai platform e-niaga, untuk pemenuhan pengadaan barang dan jasa kebutuhan pemerintah. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Zufrizal
Editor : Zufrizal
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper