Ini 5 Startup yang Lulus Grab Ventures Velocity Angkatan Ke-3

Akbar Evandio
Jumat, 2 Oktober 2020 | 09:18 WIB
Supir taksi online melakukan pengisian daya mobil listrik di Jakarta, Kamis (13/2/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Supir taksi online melakukan pengisian daya mobil listrik di Jakarta, Kamis (13/2/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – Super app, Grab Indonesia mengumumkan kelulusan lima finalis Grab Ventures Velocity (GVV) Angkatan 3 yang diharapkan mendukung agenda pemerintah dalam mempercepat pemulihan ekonomi nasional dengan fokus pada penyediaan solusi digital bagi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM)

Country Managing Director, Grab Indonesia, Neneng Goenadi mengatakan bahwa untuk GVV Angkatan 3 telah meluluskan LunaPOS, Printerous, KliknClean, GetCraft, dan Workmate.

“Kelima startup telah mendapat kesempatan untuk meningkatkan kapabilitasnya melalui workshops, bimbingan, dan menumbuhkan bisnisnya. Dan dengan fokus untuk menyediakan solusi digital bagi UMKM di sektor kuliner, GVV juga mendukung pemulihan ekonomi nasional dengan membantu UMKM untuk berkembang,” ujarnya lewat diskusi virtual, Kamis (1/10/2020).

Lebih lanjut, dia menyampaikan bahwa program ini dirancang untuk membangun ekosistem startup yang lebih kuat di Asia Tenggara khususnya Indonesia.

Dia mengatakan bahwa lulusan GVV Angkatan 3 juga telah melakukan uji coba layanan mereka selama delapan minggu untuk mempercepat pertumbuhan pasar mereka dengan cara menawarkan layanan dan solusi mereka ke beberapa merchant GrabFood.

Neneng menyampaikan bahwa selama masa pandemi, Grab telah menyambut lebih dari 350.000 UMKM dan lebih dari 32.000 pedagang tradisional untuk mengembangkan bisnisnya.

“Grab juga telah menandatangani nota kesepahaman dengan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia (KemenkopUKM), dan berharap dapat menjangkau lebih dari 400.000 UMKM pada akhir 2020,” ujarnya. 

Deputi Bidang Produksi dan Pemasaran Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Republik Indonesia, Victoria br. Simanungkalit mengatakan bahwa digitalisasi UMKM menjadi kunci dari pemulihan ekonomi di Indonesia.

“Pemerintah juga telah mengalokasikan dana sebesar Rp 123,46 triliun melalui program PEN. Namun, kolaborasi secara menyeluruh sangat penting untuk bisa mewujudkannya. Oleh karena itu, saya mendukung para startup yang sudah lulus dari GVV Angkatan 3 dengan inovasi digitalnya yang akan terus memberdayakan kelangsungan hidup UMKM dalam tahap pemulihan ekonomi di Indonesia,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Akbar Evandio
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper