Bekerja Secara Remote Bakal Jadi Tren Di Startup Indonesia

Rahmad Fauzan
Kamis, 11 Juni 2020 | 20:13 WIB
ilustrasi bekerja dari rumah. /istimewa
ilustrasi bekerja dari rumah. /istimewa
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – Perusahaan rintisan (startup) di Indonesia diprediksi bakal menerapkan sistem kerja secara jarak jauh atau remote dalam beberapa waktu mendatang. Pasalnya, sistem bekerja secara tersebut dinilai dapat memberikan keuntungan bagi startup, baik secara finansial maupun psikologi perusahaan.

Mengacu kepada laporan Gartner yang diterbitkan 30 Maret 2020, sebanyak 74 persen perusahaan di dunia telah memiliki rencana untuk menerapkan sistem kerja remote secara permanen setelah pandemi virus corona (Covid-19).

Menurut pendiri Asosiasi Digital Kreatif Indonesia (Aditif) Saga Iqranegara, startup merupakan tipe perusahaan yang paling siap untuk menerapkan sistem kerja remote karena secara natural sebagian besar pekerjaan bisa dilakukan jarak jauh.

"Hal itu sangat memungkinkan. Meskipun ada hal-hal yang tidak bisa dilakukan dari rumah, seperti bagian fulfillment di e-commerce (dagang elektronik)," kata Saga kepada Bisnis, Kamis (11/6/2020).

Selain itu, sistem bekerja secara remote dinilai mampu membuat perusahaan melakukan penghematan biaya operasional.

Menurutnya, biaya yang dikeluarkan untuk membiayai keperluan pulsa atau internet karyawan, masih lebih kecil dibandingkan dengan pengeluaran operasional sistem kerja di kantor, karena tidak adanya pengeluaran untuk perjalanan dinas.

Senada, Ketua Umum Asosiasi Startup Teknologi Indonesia (Atsindo) Handito Joewono mengatakan bekerja secara remote menjadi solusi bagi startup untuk menghemat biaya.

"Jangan lupa, banyak startup masa lalu yang sekarang jadi perusahaan teknologi raksasa tadinya mulai dari 'garasi' rumah," kata Handito kepada Bisnis, Kamis (11/6/2020).

Skema bekerja secara remote juga memberikan keuntungan lainnya bagi perusahaan rintisan.

Pendiri platform yang bergerak di aktivitas-aktivitas perubahan sosial bernama Campaign.com, William Gondokusumo, mengatakan bekerja secara remote memungkinkan perusahaan untuk melakukan rekrutmen di manapun.

Lebih lanjut, bekerja secara remote juga dinilai dapat meningkatkan kualitas pekerjaan karena dapat disesuaikan dengan preferensi waktu produktif pekerja.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Rahmad Fauzan
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper