5 Terpopuler Teknologi, Pabrik Aksesoris Ponsel Berubah Jadi Produsen Masker dan Smarfren Luncurkan Platform Video Konferensi

Ahmad Rifai
Kamis, 26 Maret 2020 | 19:18 WIB
Karyawan pabrik masker di Changyuan, Provinsi Henan, memeriksa hasil pekerjaannya di tengah tingginya permintaan masker di China selama berjangkitnya wabah COVID-19./Antara
Karyawan pabrik masker di Changyuan, Provinsi Henan, memeriksa hasil pekerjaannya di tengah tingginya permintaan masker di China selama berjangkitnya wabah COVID-19./Antara
Bagikan

1. Gara-Gara Corona, Pabrik Aksesoris Ponsel Beralih Buat Masker


Nomad, yang biasanya membuat aksesoris ponsel, untuk sementara waktu memprioritaskan membuat alat kesehatan, salah satunya masker, untuk menghadapi sebaran virus corona baru (Covid-19).

"Saat ini kami meyakini satu-satunya yang bisa kami lakukan adalah membantu distribusi benda-benda yang sangat dibutuhkan di garda terdepan seluruh dunia untuk melandaikan kurva: perawat, dokter dan orang-orang yang pertama merespons," kata para pendiri Nomad, Noah Dentzel dan Brian Hahn, dikutip dari laman The Verge.

Baca berita lengkapnya di sini.

2. Membantu Social Distancing, Penyelenggara Internet Minta Keringanan Pajak


Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) meminta pemerintah  memberikan keringan pajak kepada industri telekomunikasi. Apalagi sektor telekomunikasi memiliki peranan penting dalam mendukung kebijakan pemerintah yang menghimbau masyarakat untuk belajar dan bekerja dari rumah guna mengurangi penyebaran virus corona atau Covid-19.

Ketua Umum APJII, Jamalul Izza mengatakan pihaknya sangat mengapresiasi pemerintah yang menyiapkan Paket Kebijakan Insentif Pajak untuk 19 bidang usaha. Pihaknya pun berharap, dalam kondisi saat ini, industri telekomunikasi juga mendapatkan keringanan yang sama.

Baca berita lengkapnya di sini.

3. Pembangunan Palapa Ring Tambahan Temui Kendala


Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (Bakti) memperkirakan akan ada hambatan pada pembangunan Palapa Ring tambahan, lantaran mewabahnya virus corona (Covid-19).

Sebelumnya bakti memiliki rencana pada 2020 untuk membuat Palapa Ring tambahan yang akan mengintegrasikan Palapa Ring dari Ring Barat sampai Ring Timur, untuk mengatasi permasalahan interkoneksi. Dalam hal ini Bakti berencana menambah sekitar 8.000 kilometer (km) kabel bawah laut. 

Baca berita lengkapnya di sini.

4. Startup Bertahan Cari Celah Pendanaan


Meski pandemi virus corona berdampak terhadap pelemahan ekonomi global, para pemangku kepentingan di sektor pengembangan perusahaan rintisan terus mencari celah untuk menjaga keberlangsungan bisnis serta peluang mendapat pendanaan.

Asosiasi Startup Teknologi Indonesia (Atsindo) menilai masih terdapat celah yang dapat dimanfaatkan sebagai peluang untuk mempertahankan keberlangsungan bisnis startup.

Baca berita lengkapnya di sini.

5. Smarfren Luncurkan Platform Video Konferensi


PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) meluncurkan platform layanan video komunikasi dari Zoom Video Communications, Inc. ke Indonesia. Hal itu dilakukan untuk membantu masyarakat tetap terhubung saat physical distancing.

Ranga, CEO Smartfren Business mengatakan pihaknya menghadirkan solusi konferensi berbasis cloud (awan) Smartfren OneTouch Unified Conferencing yang didukung oleh Zoom. Langkah tersebut memungkinkan perusahaan untuk mengalihkan infrastruktur komunikasi mereka ke awan, tetapi juga melakukannya dengan proses yang cepat dan investasi yang rendah.

Baca berita lengkapnya di sini.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Ahmad Rifai
Editor : Surya Rianto
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper