Kabel Laut Vs Satelit, Mana Lebih Unggul?

Leo Dwi Jatmiko
Senin, 19 Agustus 2019 | 09:28 WIB
Ilustrasi
Ilustrasi
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – Kabel laut memiliki keunggulan dapat mengangkut lalu lintas data dalam jumlah besar. Hal ini belum dapat diberikan oleh satelit.  

VP Network & Infrastructure Solution PT Telekomunikasi Indonesia Tbk. (Persero), Bastian Sembiring, mengatakan bahwa 99% lalu lintas data saat ini masih didistribusikan melalui kabel laut, dan hanya 1% yang melalui satelit.

Dia mengatakan kabel laut dibutuhkan untuk mendukung aktivitas internet yang membutuhkan kapasitas besar. Sedangkan satelit lebih dibutuhkan untuk daerah yang hanya memerlukan kapasitas kecil.

“Kalau sudah kapasitas besar tidak mungkin memakai satelit, penggunaan satelit banyak di Timur, karena penggunaannya belum banyak,” kata Bastian, kepada Bisnis.com beberapa waktu lalu.  

Dia menambahkan potensi kabel laut masih besar seiring dengan rencananya hadirnya 5G di Indonesia. Bastian menuturkan ketika teknologi generasi ke lima datang, maka lalu lintas data diprediksi akan meningkat sepuluh kali lipat.

Bastian menambahkan berdasarkan data yang dihimpun Telkom, lalu lintas data pada 2025 diperkirakan mencapai 10.612 PB, atau naik 538,5% dibandingkan dengan 2019 yang berjumlah  1.662 PB.

Begitu pun dengan rata-rata kecepatan, diperkirakan pada 2025 kecepatan internet di masyarakatn mencapai 52 Mbps, naik 314% dibandingkan dengan 2019 yang sekitar 12,8 Mbps.

 “Satu satelit seperti punya Telkom, paling hanya bisa 1,5 GB. Padahal satu area tertentu kebutuhannya bisa mencapai 30 GB,” kata Bastian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Leo Dwi Jatmiko
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper